JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran mengajak kepada seluruh anggota dan jajaran Polda Metro Jaya untuk mengevaluasi sistem giat pengamanan Kepolisian agar menjadi lebih baik dan humanis di kemudian hari.
Hal itu, kata Fadil, tak lepas dari pada bagaimana Tragedi Kanjuruhan memberi tamparan keras pada institusi Polri, sehingga menyebabkan seluruh pandangan mata tertuju pada institusi yang dipimpin oleh Jenderal Listyo Sigit Prabowo itu.
"Berkaca pada peristiwa di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, memberikan kita turning points untuk melakukan evaluasi terhadap standar sistem pengamanan kita," kata Fadil di Mapolda Metro Jaya, Selasa (4/10/2022).
Mantan Kapolres Metro Jakarta Barat itu melanjutkan, dalam upaya pengevaluasian ini, seluruh anggota dan jajaran haruslah paham dan berpedoman pada Peraturan Kapolri (Perkap) Nomor 1 tahun 2009 tentang Penggunaan Kekuatan Polri.
Menurutnya, anggota wajib betul untuk berpedoman dan memahami setiap tahapan-tahapan dalam Perkap tersebut, mulai dari kerumunan sampai dengan tahap berkumpulnya massa yang berpotensi menimbulkan terjadinya kekacauan.
"Maka dari itu, ke depankan langkah-langkah pencegahan, perkuat tahapan persiapan," ujar Fadil.
Dalam berbagai kesempatan, tambah Fadil, dirinya pun tak lupa untuk selalu menyampaikan kepada anggota tentang filosofi Taylor Man, sebelum para anggota tersebut bertugas memberikan pengamanan.
"Filosofi Taylor Man, filosofi bagaimana kita menjahit baju, bahwa setiap orang memiliki ukuran (baju) yang berbeda. Oleh sebab itu, setiap langkah-langkah pengamanan harus menyesuaikan dengan ukuran, karakteristik dari penggunanya, dan dari situasinya," papar dia.
"Semua itu dimaksudkan agar pengamanan bisa terlaksana secara maksimal," sambung Fadil.
Selain itu, dia juga berharap kepada para anggotanya yang bertugas di lapangan untuk tidak melakukan tindakan-tindakan di luar batas yang menyeleeeng dari arahan pimpinan.
"Saya berharap tidak ada lagi tindakan-tindakan di luar dari apa yang menjadi kesepakatan, menjadi komitmen, menjadi arahan sesuai dengan TFG dan TWG yang akan kita laksanakan," terang dia