ADVERTISEMENT

Beredar Pesan Berantai Ancaman Gangster di Jakarta, Polisi Imbau Masyarakat Jangan Panik oleh Kabar Hoaks

Selasa, 4 Oktober 2022 16:06 WIB

Share
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan. (Foto: Poskota/Andi Adam F)
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan. (Foto: Poskota/Andi Adam F)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -   Masyarakat yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya, dibuat geger oleh beredarnya pesan berantai yang memuat isi bakal merajalelanya ancaman tindak kejahatan gangster di jalanan Jakarta pada malam hari.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan, agar masyarakat tak panik dengan beredarnya pesan berantau yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya itu.

"Soal gangster, itu masyarakat jangan panik dengan adanya hal seperti itu. Saya sedang rapat dengan Kapolda terkait dengan maraknya aksi tawuran yang terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Jadi, masyarakat jangan takut, jangan panik, karena setiap saat polisi itu akan senantiasa menjaga keamanan masyarakat di kawasan Ibu Kota," ujar Zulpan saat dihubungi wartawan, Selasa (4/10/2022).

Zulpan berucap, Tim Patroli Perintis Presisi (TPPP) Polda Metro Jaya, akan terus melakukan patroli rutin di semua wilayah hukum Polda Metro Jaya, guna memastikan jalanan Jakarta aman dari ancaman tindak kriminal.

"TPPP itu mulai jam 21.00 malam sampai pagi akan tetap melakukan patroli rutin. Mereka juga siap menerima aduan dari masyarakat apabila ada kejadian terkait dengan penyerangan, perampokan, atau aksi kejahatan jalanan. Jadi jangan takut, jangan panik," kata Zulpan.

Selain itu, mantan Kapolsek Metro Gambir tersebut juga memastikan, bahwa pesan berantai terkait merajalelanya aksi gangster di Jakarta adalah informasi bohong (hoaks).

"(Pesan broadcast gangster artinya hoaks?) Iya, saya katakan masyarakay jangan percaya. Karena Kepolisian setempat dengan Kapolres yang punya wilayah itu saya kontak, dna mereka merespon itu tidak ada," paparnya.

"Tapi pada intinya kita tetap menerima informasi itu, selanjutnya akan kita dalami ya. Tapi dipastikan itu (gangster) gak ada, kejadian sampai tadi malam itu aman," tandas mantan Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan itu.

Untuk diketahui, sebuah pesan berantai yang menyebut bakal merajalelanya aksi gangster dan pelaku pembegalan di jalanan Jakarta, beredar luas sehingga menggegerkan masyarakat.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT