Cara ini dapat dilakukan ketika sang bayi siap dan sudah mampu duduk di kursi tanpa bantuan, memiliki kekuatan leher yang baik, dan mampu memindahkan makanan ke bagian belakang mulutnya dengan gerakan rahang ke atas dan ke bawah.
Meskipun memiliki manfaat untuk bayi, metode Baby Led Weaning juga memiliki kelemahan, seperti memakan makanan hingga berantakan dan risiko mengalami kekurangan gizi akibat asupan yang dibutuhkan tidak sesuai.
Selain itu, para orangtua menggunakan metode bBaby Led Weaning tetap penting untuk memantau bayi ketika sedang makan guna menghindari risiko tersedak.