ADVERTISEMENT

Viral Perbandingan Pertalite Lama dan Baru, Publik Mengeluh Semakin Mahal Makin Boros!

Senin, 26 September 2022 07:42 WIB

Share
Foto perbandingan Pertalite lama dan baru (Foto: Twitter/Askfrless)
Foto perbandingan Pertalite lama dan baru (Foto: Twitter/Askfrless)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis RON 90 atau Pertalite, publik mengeluhkan bensin berwarna hijau itu semakin mahal makin boros.

Diketahui, saat ini harga Pertalite telah naik menjadi Rp10.000 per liter dari sebelumnya Rp7.650.

Namun dengan kenaikan harga BBM bersubsidi, publik justru merasa Pertalite makin boros dan kualitasnya menurun. Bahkan, beredar foto perbandingan Pertalite lama dan baru.

 

Foto perbandingan Pertalite lama dan baru itu beredar di sejumlah media sosial yakni grup Facebook Motuba, akun Twitter @Askrlfess, dan akun Instagram @memomedsos.

Dalam foto tersebut, terlihat warna Pertalite yang lama terlihat lebih hijau gelap ketimbang Pertalite baru yang berwarna hijau tipis dan nyaris bening.

“kiri - pertalite lama, kanan - pertalite baru (subsidi/setelah harga naik) rasanya jadi makin boros pemakaian pertalite, dibanding pertamax apa kalian juga ngerasain perbedaannya?? *cmiiw ya [askrl],” tulis akun @Askrlfess soal foto perbandingan Pertalite lama dan baru, dikutip pada Senin (26/9/2022).

Adapun terkait foto perbandingan Pertalite lama dan baru, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan bahwa warna tidak menjadi parameter boros atau tidaknya Pertalite.

 

Ia menegaskan bahwa Pertamina menjamin seluruh produk BBM yang disalurkan lewat penyalur resmi seperti Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina dan Pertashop sesuai dengan spesifikasi.

"Warna bukanlah menjadi tolak ukur. BBM yang disalurkan sudah melalui quality control dan sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan Pemerintah," ujar Irto, dikutip dari akun instagram memomedsos yang juga mengunggah foto perbandingan Pertalite lama dan baru.

Sementara, postingan foto perbandingan Pertalite lama dan baru di akun Twitter @Askrlfess juga dikomentari sejumlah warganet. Mereka membenarkan bahwa BBM bersubsidi itu semakin boros semenjak kenaikan harga.

Gue ngerasain jg. Berawal dari peka dlu, dari curiga dlu. Insting dan perasaan main ges. Pdahal rute jalan sama. Mobil terhitung baru. Kalo servis di dealer pula. Kan sedikit aneh gitu.,” tulis akun @Cho****Fia.

 

Ada pula yang membandingkan peforma Pertalite dengan produk BBM Revvo 89 milik SPBU Vivo. Warganet itu menyebut BBM milik Vivo lebih bagus secara peforma meski harganya berbeda Rp900 dari Pertalite.

Bahkan diketahui sebelumnya, BBM Revvo 89 milik SPBU Vivo sempat lebih murah dari Pertalite dengan harga Rp8.900 pasca kenaikkan Harga BBM. 

Namun, sehari setelah kenaikkan BBM bersubsidi diumumkan, stok BBM Revvo 89 diklaim habis. BBM dengan RON 89 itu kembali muncul namun dengan harga baru yakni Rp10.900.

“Beneran beda apalagi motor gue tahun kelauran 2014, pertalite sekarang emang boros ... Gue udah seminggu ini pakai VIVO yg 89 dan tarikan motor enteng bgt. Padahal RON pertalite 90 tapi setelah naik harga kwalitas nya malah kurang bagus,” cuit akun @redo*****mad.

 

Selain itu, ada pula yang menyebut bahwa pemakaian Pertamax lebih irit ketimbang Pertalite pasca kenaikan harga.

“Pake pertamax PP kerja cma 2 bar pake pertalite malah 3bar,” cuit akun @Ind****any. (*)

 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT