ADVERTISEMENT

Hak Veto di Dewan Keamanan PBB Diserukan Dicabut

Senin, 26 September 2022 20:00 WIB

Share
Mevlut Cavusoglu
Mevlut Cavusoglu

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TURKIYE, POSKOTA.CO.ID - Seruan datang untuk pencabutan hak veto lima anggota tetap Dewan Keamanan PBB.

Menteri Luar Negeri Turkiye Mevlut Cavusoglu menyampaikan hal tersebut.

"Ankara menghendaki Dewan Keamanan menjadi lebih inklusif dan hak veto  lima anggota tetap dicabut," ucapnya pada sela-sela sesi ke-77 sidang  Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada hari Jumat (23/9/2022).

Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan merupakan salah satu pendukung utama pandangan ini.

Dia berulang kali menyerukan penerapannya dengan mengatakan bahwa dunia lebih besar dari lima negara.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didirikan pada akhir Perang Dunia II oleh negara-negara pemenang. Kekuatan ini, termasuk Tiongkok, Rusia, Prancis, Inggris, dan Amerika Serikat, menjadi anggota tetap Dewan Keamanan dan memiliki hak veto. Sedangkan 10 anggota tidak tetap Dewan Keamanan secara bergilir dipilih untuk masa jabatan dua tahun.

Presiden Rusia Vladimir Putin adalah salah satu penentang pencabutan hak veto PBB.

"Jika hak veto dihapus maka PBB akan hilang pada hari yang sama," kata Vladimir Putin.

Amerika Serikat adalah negara yang telah menggunakan hak vetonya melebihi anggota tetap Dewan Keamanan lainnya.

Negara ini telah menggunakan hak ini lebih dari 80 kali dan sebagian besar untuk membela Israel. ***

ADVERTISEMENT

Reporter: Ignatius Dwiana
Editor: Ignatius Dwiana
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT