Gerak Cepat! Polisi Selidiki Senjata dan Peluru yang Digunakan untuk Tembak Debt Colector

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Balaraja saat ini masih menyelidiki kasus penembakan debt colector oleh Orang Tak Dikenal (OTK) yang terjadi pada Kamis (15/9).

Kapolsek Balaraja, Kompol Yudha Hermawan mengatakan, pihaknya masih mencari tau jenis senjata api (Senpi) dan peluru yang digunakan oleh pelaku untuk menembak korban.

"Saat ini masih penyelidikan untuk mengetahui jenis senjatanya apa," katanya kepada Poskota, Jumat (16/9).

Ia menjelaskan, korban mengalami luka didagu dan bagian bahu. Hal tersebut diduga karena pantulan peluru yang mengenai benda keras seperti tulang.

"Belum bisa memastikan bagaimana arah tembakan yang pasti dia ditembak dari arah depan. Itu kena di dagu kemudian dari dagu tembus ke bawah rahang kiri kemudian, tembus ke pundak kiri. Itu kalo bahasa kita rekoset atau karena itu pengaruh benturan tulang," pungkasnya.

Diketahui, Muharroyamin (32), yang bekerja sebagai debtcolector atau Mata Elang (Matel) ditembak oleh Orang Tidak Dikenal (OTK) di Jalan Raya Kawasan Olek Balaraja, Kampung Nagreg, RT 04 RW 01, Desa Sentul, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, Kamis (16/9).

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Balaraja, Kompol Yudha Hermawan membenarkan kejadian penembakan tersebut. Dimana saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus penembakan tersebut.(Veronica Prasetio)