JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Polisi menetapkan pengemudi Daihatsu Xenia, MA sebagai tersangka kasus kecelakaan di Tol Dalam Kota (Dalkot) Tomang hingga menewaskan 1 orang beberapa waktu lalu.
Diketahui, kendaraan yang dikemudikan MA terlibat kecelakaan dengan mobil Suzuki Baleno yang sedang mogok di bahu tol.
Dalam peristiwa itu, seorang pria, RW (64) meninggal dunia usai terlempar ke Kali Grogol yang ada di bawahnya, pada Jumat (9/9/2022) malam.
"Pengemudia Xenia atas nama MA sudah berstatus tersangka," kata Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat AKP Hartono saat dihubungi, Senin (12/9/2022).
Hartono mengatakan, berdasarkan pemeriksaan, MA diduga melaju di bahu jalan sebelum menabrak mobil korban.
"Dia melintas dari timur ke barat. Dari lajur 3 (tol), lalu ke (lajur) tengah, lalu ke bahu jalan. Kemudian menabrak mobil baleno," jelas Hartono.
Hartono mengatakan, pengendara tidak diperbolehkan melintas di bahu jalan tol kecuali untuk urusan darurat.
Ia menyebut, saat kejadian, korban tengah memperbaiki mobilnya yang mogok di bahu jalan. Kemudian MA yang tidak dalam keadaan darurat, melintas di bahu jalan hingga menyebabkan kecelakaan.
"Yang jelas tidak boleh lewat situ (bahu jalam. Kalau pun mau mendahului ya dari kanan," ungkap Hartono.
Sebelumnya diberitakan, Seorang pria paruh baya berinisial RW (64) terjatuh ke dalam Kali Grogol, Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Jumat (9/9/2022).
Korban yang sempat hilang saat ini telah ditemukan oleh tim SAR di radius 100 meter dari tempat kejadian, Sabtu (10/9/2022).
Saudara korban, Wawak, mengatakan, kejadian tersebut bermula saat mobil yang dikendarai korban mengalami mogok di tol dalam kota, Jelambar pada Jumat (9/9/2022) sekitar pukul 18.00 WIB.
"Dia (korban) kemudian meminggirkan mobilnya, benerin mobilnya (kap depan) yang mogok di jalur tol itu," kata Wawak saat ditemui wartawan di lokasi.
Wawak melanjutkan, saat itu kondisi hujan sedang lebat. Naas, mobil korban kemudian ditabrak oleh mobil lain yang melaju dari arah belakang.
RW kemudian terpental hingga jatuh dari atas jalan layang yang tingginya diperkirakan 20 meter.
"Korban pas itu lagi nelpon di depan kap (minta pertolongan), begitu ditabrak dia terpental dari atas dari jalan yang layang yang sebelah sono," ungkap Wawak.
Sementara itu, istri korban yang masih ada di dalam mobil kaget mendapati suaminya terpental ke kali. Sang istri diketahui selamat dari peristiwa naas tersebut.
*Korban Ditemukan Meninggal*
Terpisah, Kapusdatin BPBD DKI Jakarta M Insyaf menerangkan, sejumlah personel gabungan dikerahkan untuk mencari keberadan korban yang tercebur.
Pencarian akhirnya membuahkan hasil. korban telah ditemukan pada hari ini, Sabtu 10 September 2022 sekira 07:30 WIB dengan kondisi sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban Sudah ditemukan oleh tim SAR gabungan pada pukul 07:30 dengan radius 100m dari titik nol," ujar dia.
Adapun, personel yang dilibatkan dari TRC BPBD, Rescue Damkar, SAR Jakarta, Satpol PP, PPSU, PSKB/Tagana Dinsos, Polsek, dan Babinsa.
"Proses pencarian dilakukan sejak kemarin pada pukul 20:25 WIB," ujar dia. (Pandi)