ADVERTISEMENT
Jumat, 9 September 2022 00:28 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA, POSKOTA.CO.ID- Kericuhan awak media dengan sejumlah relawan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat terjadi usai Gubernur Anies menjalani pemeriksaan, pada Rabu (7/9/2022).
Ketua Umum Barisan Indonesia Jaya (Braja) Mohammad Rifky atau Eki Pitung menyesalkan adanya insiden tersebut. Ia yang berada di lokasi pun menegaskan,
bahwa tidak pernah berupaya menghalangi tugas para jurnalis di KPK.
"Malam itu jumlah wartawan yang meliput Pak Anies lebih banyak dari relawan," kata Eki dalam keterangannya, Kamis (8/9/2022).
Eki menduga ada pihak-pihak lain yang membaur bersama wartawan untuk menciptakan kericuhan.
"Saya yang melerai antara yang mengaku wartawan dengan relawan. Relawan tidak ada yang mengganggu wartawan apalagi berniat mericuhkan," kata Eki.
Eki mengatakan, usai memberikan keterangan pers setelah 11 jam berada di ruang penyidik KPK, relawan hanya berupaya membantu Anies membukakan jalan menuju mobilnya.
"Pak Anies kerepotan berjalan karena wartawan terus merangsek," kata Eki yang juga Wakil Ketua Umum Bamus Betawi ini.
Meski begitu, Eki bersyukur meski ada insiden namun tidak sampai berujung kekerasan fisik.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT