ADVERTISEMENT
Senin, 5 September 2022 12:12 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Memang sari logika politik hal itu tidak masuk akal. Sebab, PDIP sebagai pemenang Pemilu 2019, selayaknya mengusung capres, sementara Geribdra yang suaranya lebih kecil wajar mendapat porsi cawapres.
"Logika politik itu bisa saja tidak berlaku bila dikaitkan dengan janji politik. Megawati ingin membersihkan dirinya dari stigma ingkar janji politik. Ia ingin meninggalkan panggung politik cara terhormat dan dikagumi lawan dan kawan politiknya," tutup M. Jamiluddin Ritonga. (rizal)
Halaman
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT