Hana Mohammed Khodor, 21, meninggal di Rumah Sakit Al-Salam di Lebanon utara tempat dia berada selama 11 hari terakhir. (Foto: suplied/AN)

Internasional

Sadis, Istri Hamil Dipukuli Lalu Dibakar oleh Suami Gegara Menolak Gugurkan Kandungan, Meninggal Mengenaskan di Rumah Sakit

Kamis 18 Agu 2022, 17:26 WIB

LEBANON -  Sadis. Seorang istri hamil yang dipukuli lalu dibakar oleh suaminya karena dia tidak akan melakukan aborsi atau menolak menggugurkan kandungannya, dan akhirnya meninggal mengenaskan di rumah sakit pada hari Rabu.

Wanita itu adalah Hana Mohammed Khodor (21). Ia mencoba mempertahankan kehamilannya. Namun, sang suami tidak menghendaki kehamilan itu, dan meminta untuk menggugurkan.

Karera peristiwa kekerasan yang teramat parag itu, Hana M Khodor akhir kehilangan perjuangannya untuk hidup di Rumah Sakit Al-Salam di Lebanon utara tempat dia berada selama 11 hari terakhir.

Seorang dokter dari rumah sakit mengatakan pada hari Selasa bahwa Khodor dirawat pada 6 Agustus dan telah menerima perawatan untuk luka bakar di seluruh tubuhnya.

Dia menambahkan bahwa, sewaktu Hana masih hidup, bayi yang dikandung yang belum lahir meninggal di dalam rahim dan harus diangkat melalui pembedahan.

Dokter menggambarkan peluang Hana Khodor untuk bertahan hidup sebagai “sangat suram.” 

Seorang teman keluarga, Abdul Rahman Haddad, mengatakan kepada Arab News bahwa Hana Khodor meninggal pada hari Rabu.

Seorang pejabat rumah sakit mengkonfirmasi berita itu dan mengatakan tubuhnya telah diklaim oleh keluarganya.

Menurut laporan media setempat, suami Hana Khodor, yang diidentifikasi hanya dengan inisial AA, memukuli istrinya karena menolak menggugurkan kandungan anak mereka.

Menurut lapoan, pasangan itu yang berasal dari latar belakang miskin di kota utara Tripoli, Lebanon,(khawatir takut)  tidak mampu membesarkannya.

Berbicara kepada Al-Jadeed TV pada hari Selasa, bibi Hana Khodor mengatakan: "Ketika dia menolak untuk menggugurkan bayinya, dia membawanya pulang dan membakarnya menggunakan tabung gas."

Haddad mengatakan A.A. telah ditangkap oleh Pasukan Keamanan Dalam Negeri Libanon karena dia berencana untuk melarikan diri dari negara itu.

Sebelum kematiannya, keluarga Khodor mengajukan beberapa permohonan dukungan keuangan untuk membantu membayar perawatan rumah sakitnya, yang mencakup beberapa operasi dan transfusi darah. (*/win)

Tags:
sadisIstri hamil DipukuliDibakar oleh SuamiMenolak menggugurkan KandunganMeninggal Mengenaskanrumah sakitHana KhodorDipukuli Lalu Dibakargugurkan kandunganKhodor

Administrator

Reporter

Administrator

Editor