Iran Bantah Sasar Kematian Eks Pejabat Gedung Putih John Bolton

Rabu 17 Agu 2022, 18:00 WIB
John Bolton

John Bolton

AS, POSKOTA.CO.ID - Amerika Serikat menuduh Iran merencanakan pembunuhan mantan Penasihat Keamanan Nasional Gedung Putih John Bolton.

Rencana pembunuhan ini sebagai pembalasan atas pembunuhan salah satu komandan utama Iran.

Namun Iran menyebut tudingan tersebut tidak berdasar.

"Departemen Kehakiman AS telah membuat tuduhan tanpa memberikan bukti yang sah, menciptakan karya fiksi baru," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanani pada pekan lalu seperti dikutip dari AFP.

"Kali ini mereka merekayasa plot yang melibatkan individu seperti Bolton yang karier politiknya telah gagal," ejeknya.

Nasser Kanani menuturkan bahwa Iran menentang tindakan apa pun yang menarget warganya menggunakan tuduhan konyol.

Departemen Kehakiman AS mengatakan bahwa mereka telah mendakwa seorang anggota Garda Revolusi Iran atas tuduhan bahwa menawarkan bayaran $ 300 ribu bagi seseorang di Amerika Serikat untuk membunuh John Bolton.

Rencana itu kemungkinan dirancang sebagai pembalasan dendam atas pembunuhan seorang komandan Garda Revolusi Qasem Soleimani di Irak pada Januari 2020.

Anggota Garda Revolusi yang diidentifikasi bernama Shahram Poursafi ini juga diduga menawarkan bayaran $ 1 juta untuk pembunuhan seorang target lainnya.

Surat-surat pengadilan tidak mengidentifikasi siapa target kedua yang dimaksud. Tetapi Axios menyebutkan target yang dimaksud adalah mantan Menteri Luar Negeri dan Direktur CIA Mike Pompeo. ***

News Update