ADVERTISEMENT

Parah, Lippo Grup Dipanggil DPRD Kota Tangerang Mangkir, Ada Apa ?

Senin, 8 Agustus 2022 23:51 WIB

Share
Sidak DPRD Kota Tangerang ke Makam Ki Buyut Jenggot. (Foto: iqbal)
Sidak DPRD Kota Tangerang ke Makam Ki Buyut Jenggot. (Foto: iqbal)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang mengaku telah melakukan pemanggilan terhadap PT VIlla Permata Cibodas yang merupakan anak perusahaan PT Lippo Grup. Namun DPRD mengklaim pihak pengembang selalu mangkir.

Untuk diketahui saat ini pihak pengembang tersebut tengah melakukan pembangunan perumahan di wilayah Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang. Namun dalam prosesnya warga sekitar menimbulkan reaksi negatif.

Pasalnya, diatas lahan yang dibangun oleh Lippo Grup ini dikalim terdapat makam keramat Ki Buyut Jenggot yang harus dijadikan cagar budaya. Berbagai pihak telah duduk bareng, bahkan saat ini Dispora Kota Tangerang bersama dengan Badan Penelitian Cagar Budaya Provinsi Banten tengah melakukan penelitian terhadap makam tersebut.

Wakil DPRD Kota Tangerang Turidi Susanto mengaku pihak DPRD Kota Tangerang sengaja melakukan inspeksi mendadak ke lokasi tersebut.

"Siang hari ini memang kita sidak, karena ini tindak lanjut pertemuan di DPRD beberapa tokoh-tokoh hadir dengan makam Ki Buyut Jenggot yang informasinya akan digusur. Kami menanggapi ini karena ini bagian dari aspirasi dan tugas kami di DPRD," ungkap Turidi saat dijumpai di lokasi, Senin (8/8/2022).

Dirinya mengaku telah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk bisa menjadikan makam tersebut sebagai cagar budaya yang ada di Kota Tangerang.

"Sudah berproses berkaitan dengan situs ini dan kita berharap ini menjadi cagar budaya, karena DPRD Kota Tangerang juga sudah ada Perda berkaitan dengan cagar budaya," sebutnya.

Kata Turidi pihak pengembang seharusnya bisa mengerti dan memberikan lahan tersebut sebagai fasos dan fasum dalam pembangunan perumahan tersebut. Apalagi makam tersebut disinyalir memiliki sejarah berdirinya Kota Tangerang pada masa lalu.

"Mungkin ini bagian wisata religi di Kota Tangerang kita bisa endos ke luar bahwa kita Kota Tangerang ternyata juga punya makam, apalagi Syekh Buyut ini keturunan Sultan Ageng Tirtayasa ini kan luar biasa sekali," sebutnya.

Turidi menambahkan pihak DPRD juga telah meminta Satuan Polisi Pamong Praja untuk bisa menjaga makam ini selama masa penelitian berlangsung. Pihaknya juga akan kembali menggelar rapat koordinasi dengan para pemimpin di Kota Tangerang.

Halaman

ADVERTISEMENT

Reporter: Muhammad Iqbal
Editor: Winoto
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT