ADVERTISEMENT

Mengenaskan! Sopir Truk Ditemukan Tewas Tergeletak di Ruas Tol Tangerang-Merak

Minggu, 7 Agustus 2022 11:28 WIB

Share
Personil Satreskrim Polresta Serang Kota bersama Tim medis Astra Infra Toll Road saat akan mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara. (ist)
Personil Satreskrim Polresta Serang Kota bersama Tim medis Astra Infra Toll Road saat akan mengevakuasi jasad korban ke RS Bhayangkara. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Okta Andrianto (37) yang diketahui sebagai sopir ditemukan tergeletak tidak bernyawa di ruas jalan Tol Tangerang-Merak KM dekat Rest Area arah Tangerang, Kelurahan Banjaragung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang pada Sabtu (06/08) sekitar pukul 22.30 Wib.

Kasatreskrim Polresta Serang Kota AKP David Adhi Kusuma mrengatakan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh personil PJR Polda Banten.

"Benar pihak kami mendapat laporan dari Unit PJR Ditlantas Polda Banten bahwa telah ditemukan mayat seorang pria tertidur di ruas jalan Tol km 68 tepat didekat Rest Area B Km 68 Bogeg," kata David 

David menjelaskan setelah mendapat laporan, personel Satreskrim Polresta Serang Kota segera mendatangi lokasi penemuan mayat tersebut.

"Personel Satreskrim Polresta Serang Kota segera mendatangi TKP setelah berkoordinasi dengan Tim Inafis dari Biddokkes Polda Banten untuk mengidentifikasi korban," ujar David.

Dalam hasil Identifikasi sementara korban adalah seorang pengemudi truk bernama Okta Andrianto, warga Jalan Rahma IV LR Teralang-alang, Kota Palembang.

"Korban diketahui bekerja di PT Primanru Jaya dengan kendaraan Nopol : B-9398-IZ," terang David.

David menerangkan tindakan selanjutnya yang dilakukan pihak kepolisian adalah mengamankan TKP serta barang bukti dan memeriksa saksi.

"Kami dari pihak kepolisian melakukan tindakan dengan cara mengamankan TKP, barang bukti, dan memeriksa saksi-saksi, untuk dimintai keterangan," jelas David.

David menerangkan saat ini korban dibawa ke RS. Bhayangkara guna pemeriksaan lebih lanjut. "Saat ini korban dibawa oleh tim Inafis Biddokkes ke RS Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," tambah David.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT