Sadis, Berawal Cekcok, Isteri Tewas di Serang Usai Dihujani Tusukan oleh Suami, Sebilah Pisau Masih Menancap di Punggung

Senin 25 Jul 2022, 09:22 WIB
Personel Satreskrim Polres Serang saat melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan hingga tewasnya sang isrtri di Serang.  (ist)

Personel Satreskrim Polres Serang saat melakukan olah TKP di lokasi penganiayaan hingga tewasnya sang isrtri di Serang. (ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Sadis. Seorang wanita berinisial SP (25) tewas setelah dianiaya suami Naisan (27) di Desa Malanggah, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang, Minggu (24/7/2022) sore. 

Korban tewas mengenaskan dengan kondisi sebilah pisau masih menancap di punggung.

Dari banyaknya luka, tampak sang istri dihujani tusukan oleh suami. Untuk proses penyidikan, jasad korban dilarikan ke RS Bhayangkara Serang.

Kapolsek Petir AKP Indra Irawan ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 16.00 WIB.

Indra menjelaskan pelaku menganiaya korban dengan cara menusuknya di beberapa bagian. Tindakan sadis itu diduga karena sebelumnya pasangan suami istri itu cekcok alias bertengkar.

"Pelaku melakukan penganiayaan dengan cara menusuk korban, diduga karena masalah keluarga karena sebelumnya terjadi perselisihan mulut," ujarnya kepada Poskota, Senin (25/7/2022).

Korban meninggal dengan beberapa luka tusukan akibat benda tajam di bebeberapa bagian tubuhnya yakni punggung sebanyak 6 tusukan, 1 tusukan di dada sebelah kiri serta luka sayatan di pergelangan tangan kanan kiri korban.

Usai menganiaya istrinya hingga tewas, pelaku yang merupakan seorang buruh harian lepas ini menyerahkan diri ke Polsek Pamarayan.

"Usai menganiaya, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Pamarayan, karena pelaku orang Pamarayan. Lalu pelaku dikirim ke Polres Serang," katanya.

Polisi langsung mengamankan dan memeriksa TKP, dari lokasi diamankan sejumlah barang bukti dari TKP yaitu satu bilah pisau yang diduga digunakan untuk menusuk korban dan pakaian yang digunakan korban.

Korban pun saat ini sudah dibawa ke RS Bhayangkara Serang untuk dilakukan visum dan autopsi.

Berita Terkait

News Update