ADVERTISEMENT

Menjadi Pekerja Seks Outsourching Gadis ABG Dikasih Honor Rp50,000,-

Sabtu, 23 Juli 2022 07:08 WIB

Share

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

IBARAT mesin mobil, rumahtangga Burhani – Erina, memang harus turun mesin, saking parahnya. Bagaimana tidak? Tahu istri selingkuh, Burhani, 35,  minta kompensasi gadis ABG untuk bisa disetubuhi. Erina, 30, pun dapat pekerja seks outsourching itu, honornya Rp50.000,- Tapi polisi kemudian menangkap mereka.

Sejak ada medsos sebagai turunan jaringan internet, ketahuanlah bahwa banyak rumahtangga rapuh di negeri ini. Darurat kebohongan yang dimaksudkan Rijiek Shihab, mungkin ya hal seperti ini. Suami kerja banting tulang, istri malah “banting-bantingan” di ranjang bersama lelaki lain. Dan menjadi darurat kedzoliman ketika ada bapak kandung begitu tega memperkosa anak hasil produksi sendiri.

Kelakuan pasangan Burhani –Erina dari Rumbai Pakanbaru (Riau) memang sarat akan darurat kebohongan dan darurat kedzoliman itu. Lembaga perkawinan yang sakral, di mata mereka tak lebih hanyalah penghalalan aktivitas seksual antara lelaki dan perempuan. Sebab ketika rumahtangganya dalam kejenuhan, hubungan intim dengan pihak ketiga dijadikan solusi jitu.

Secara materi, menjadi istri Burhani sebetulnya Erina cukup terpenuhi. Meski bukan perempuan sosialita, dia banyak ikut arisan ibu-ibu dengan bayaran sampai Rp 250.000,- sekali setor. Sayangnya, kecukupan benggol tak berbanding lurus dengan kebutuhan bonggol Erina. Akhirnya diam-diam Erina piara PIL. Kepada lelaki inilah Erina menuntaskan darurat syahwatnya.

Lagi-lagi karena HP canggih, jejak digital Erina terlacak oleh suami. Sudah barang tentu Burhani marah besar, dan Erina hendak diceraikan. Ironisnya, dia memberikan solusi gila,  yang mengindikasikan sebagai keluarga layak turun mesin. “Kecuali kamu bisa sediakan cewek ABG yang siap saya gauli,” katanya terus terang tanpa malu-malu.

Sebetulnya Burhani ini suami dingin di ranjang, tapi kantongnya lumayan anget. Maka Erina takut juga jika sampai diceraikan, mana arisan di berbagai tempat belum narik lagi. Akhirnya dia minta waktu 3 hari untuk bisa mengujudkan persyaratan suami gendeng ini. Tapi di hati kecilnya jadi tahu, ternyata Burhani juga sama rusaknya seperti dirinya. Istri main gila, ternyata suami lebih kenthir lagi.

Mulailah Erina berburu ABG yang siap dijadikan pekerja seks otsorching yang tentu saja tanpa sepengetahuan Kemenaker. Dari sekian sasaran, yang siap hanyalah Tinuk, 15, pelajar SMA dari keluarga miskin. “Sekali kencan kamu dapat honor Rp 50.000,- bersih tanpa PPN 10 persen.” Kata Erina, dan Tinuk menerimanya karena bagi dirinya uang Rp 50.000,- sangat berarti.

Demikianlah, Tinuk dibawa ke rumah kosong di mana Burhani sudah menunggu dengan penuh nafsu. Ketika adegan mesum itu berlangsung, Erina sendiri yang merekamnya pakai HP. Celakanya, baru sekali jadi pekerja seks otsorching, Tinuk sudah tak mau lagi. Dipaksa-paksa tetap tidak mau, sehingga saking jengkelnya Erina, video mesum Tinuk-Burhani itu langsung diposting di grup WA.

Gegerlah warga Rumbai, sampai tercium polisi. Pertama kali ditangkap Tinuk, tapi kemudian menyusul Burhani-Erina. Hasil pemeriksaan Tinuk hanya menjadi saksi, sementara suami istri ini jadi tersangka dan langsung ditahan. Sebab sesuai UU Perlindungan anak, suami istri ini terancm hukuman 15 tahun penjara.

Istri gila, suami gemblung, tapi hobinya sama-sama suka masuk sarung. (GTS)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT