ADVERTISEMENT

Wanita Cantik Penjual Bumbu Dapur di Lebak, Ungkap Pedasnya Harga Cabai Saat Ini

Kamis, 14 Juli 2022 09:59 WIB

Share
Salah seorang pedagang bumbu masak di pasar Rangkasbitung, Lebak. (Ist).
Salah seorang pedagang bumbu masak di pasar Rangkasbitung, Lebak. (Ist).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Harga cabai dan kebutuhan pokok lainnya di Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten saat ini masih relatif tinggi, sehingga hal ini masih menjadi keluhan masyarakat di wilayah tersebut.

Terlebih, untuk harga cabai merah keriting dan cabai orang masih pedas, karena harga perkilo gramnya tembus sebesar Rp 120 ribu rupiah.

Bukan hanya itu, kenaikan harga tersebut juga terjadi pada kebutuhan pokok lainnya, seperti tomat seharga Rp 20 ribu, bawah merah Rp 70 ribu, bawang putih Rp 20 ribu dan cabai rawit sebesar Rp 90 ribu perkilo.

Seperti diungkapkan Meti, wanita Cantik penjual bumbu dapur di Pasar Rangkasbitung, Lebak menjelaskan, harga cabai merah keriting yang sebelumnya seharga Rp 100 ribu, kini naik sebesar Rp 20 ribu, sehingga saat ini perkilonya menjadi Rp 120 ribu.

Ia juga mengaku, untuk harga cabai orange juga sama sebesar Rp 120 ribu perkilonya. Dan harga cabai rawit sebesar Rp 90 ribu perkilo.

"Iya, harga cabai naik lagi. Sekarang ini cabai merah keriting dan orange tembus Rp 120 ribu perkilo," ungkap Meti, Kamis (14/7/2022).

Bukan hanya cabai yang harganya naik, akan tetapi kebutuhan bumbu masak lainnya seperti bawang merah dan bawang putih juga harganya masih tinggi.

"Bawang merah sebesar Rp 70 ribu dan bawang putih sebesar Rp 20 ribu perkilo," katanya.

Saat ditanya, apa alasan harga kebutuhan pokok seperti bumbu dapur itu naik. Meti mengaku, karena mungkin pengaruh yang membuat petani gagal panen, sehingga pasokan juga berkurang.

"Mungkin faktor cuaca yang membuat harga cabai dan bumbu masak lainnya ini naik. Dan akibat gagal panen juga," ujarnya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT