BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Bentrokan antar dua organisasi masyarakat (ormas) pecah di jalan RE Martadinata, simpang lampu merah Cikarang, Sentra Grosir Cikarang (SGC) pada Rabu 13 Juli 2022, Malam.
Video bentrokan antar ormas tersebut juga beredar melalui aplikasi pesan WhatsApp.
Berdasarkan tayangan video, terlihat dua ormas saling melempar bambu dan kayu.
Aksi bentrokan tersebut pun mengganggu pengguna jalan baik roda dua maupun empat. Kondisi lalu lintas pun menjadi tersendat.
"Gak ada perlawanan GMPI, Maju, Maju, Maju, woy ini kampung gua anj*ng," seru suara dalam tayangan video yang beredar.
Mengetahui hal itu, Kasatreskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Aris Timang, membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, bentrokan antar ormas yang terjadi karena salah paham.
Ia mengatakan dua ormas yang bentrok ialah Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) dan Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI).
"Ya salah paham, antara ormas GMBI dengan GMPI," ujar AKBP Aris Timang kepada Poskota.
Perselisihan kedua ormas tersebut dikarenakan adanya ketersinggungan yang menyebabkan bentrokan.
Namun, ia menyebut kondisi tawuran antar ormas tersebut sudah dapat dilerai.
"Saling tersinggung aja ribut, tapi udah aman, bubar semua," tegas AKBP Aris Timang.
Adapun informasi yang dihimpun Poskota, Insiden tersebut terjadi sekira pukul 18.00 WIB.
AKBP Aris Timang mengungkapkan, telah berkoordinasi dengan pihak Polsek Cikarang Utara.
"Ini polres dengan Polsek, dihubung untuk jangan sampai nanti ada susulan, kita antisipasi aja jangan sampai ada susulan," tukasnya.
"Tidak ada yang diamankan," pungkasnya. (ihsan fahmi)