Simak! Mantan PM Jepang Tewas Ditembak, Nicho Silalahi Ingatkan Penguasa Indonesia: Jika Rakyatmu Marah, Nyawa Pun Mereka Tukar
Sabtu, 9 Juli 2022 15:53 WIB
Share
Nicho Silalahi (Foto: ist.)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Berita soal Mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe yang tewas usai ditembak disoroti oleh pegiat media sosial sekaligus aktivis Indonesia, Nicho Silalahi.

Shinzo Abe tewas usai menjalani perawatan setelah ditembak dari jarak dekat. Nicho Silalahimenyebut bahwa pelaku adalah pasukan berani mati. Nicho serta mengingatkan penguasa bahwa hal serupa bisa terjadi jika rakyat kecewa pada penguasa.

Pegiat media sosial itu mengatakan bahwa Tetsuya Yamagami (41), pelaku penembak Shinzo Abe, adalah orang yang kecewa dengan pemerintahan PM Jepang saat dijabat Shinzo Abe.

 

Sebelumnya diketahui, Yamagami yang berasal dari Kota Nara telah ditangkap polisi Jepang atas dugaan percobaan pembunuhan.

Yamagami ditangkap di tempat kejadian, tak lama setelah ia menembak Abe pada Jumat (8/7/2022). Saat itu Mantan PM Jepang tengah berkampanye untuk pemilihan parlemen di prefektur Nara.

Berdasarkan laporan The Japan Times, Tetsuya Yamagami merupakan mantan perwira Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (MSDF) saat berusia 20 tahun. Namun, ia berhenti dari pekerjaan itu karena alasan kesehataan.

Seorang mantan rekan kerjanya menyebut bahwa Yamagami tidak memiliki keyakinan soal politik.

 “Saya tidak pernah merasa dia memiliki keyakinan politik, aku tidak bisa menghubungkannya dengan serangan itu,” kata orang tersebut, dikutip dari The Japan Times pada Sabtu (9/7/2022).

 

Halaman
1 2