ADVERTISEMENT

Diajak Mahasiswa Baru Kenal, Gadis Cantik Jadi Korban 'ACT'

Selasa, 5 Juli 2022 06:30 WIB

Share
Kartun Nah Ini Dia: Diajak Mahasiswa Baru Kenal, Gadis Cantik Jadi Korban ACT. (kartunis: poskota/ucha)
Kartun Nah Ini Dia: Diajak Mahasiswa Baru Kenal, Gadis Cantik Jadi Korban ACT. (kartunis: poskota/ucha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

GADIS cantik memang banyak “hama”-nya, ambil contoh nasib Winda (26), dari Bantul DIY ini. Baru kenal beberapa hari dengan mahasiswa Praptomo (23) sudah diajak main ke tempat kos-kosannya. Mau lagi. Maka di situ Winda malah jadi korban ACT (Aksi Cepat Timpe). Dia diperkosa Praptomo hingga kondisi nyaris pingsan.

Setiap wanita ingin dilahirkan sebagai wanita cantik. Sebab kecantikan kadang bisa menjadi aset yang berharga, yakni ketika memperoleh jodoh orang bonafide. Tapi sering pula, kecantikan dirinya malah jadi ancaman. Sebab di sekelilingnya banyak “hama” atau predator seks yang selalu mencari kelengahannya. Lihat saja di Mbah Google, betapa banyaknya gadis cantik jadi korban kekerasan seksual.

Nasib malang ini dialami Winda, mahasiswi PT swasta di Yogyakarta. Seminggu lalu dia kenal mahasiswa kampus yang sama tapi beda jurusan dan adik kelas lagi. Tapi meski lebih muda, Praptomo yang kemudian terpaksa disebut oknum mahasiswa ini, orangnya memang supel, pintar bicara dan sepertinya banyak bacaannya. Maka Winda cepat akrab dan nyaman ngobrol bersama Praptomo.

Dalamnya sumur resapan di DKI bisa diduga, tapi isi dalam hatinya orang siapa tahu. Sungguh Winda tak mengerti apa isi di lubuk hatinya Praptomo. Ternyata dia ingin hubungan lebih jauh lagi, bukan sekedar teman kuliah. Praptomo yang tinggal di Umbulharjo ini ingin menjadikan Winda calon istrinya. Bagaimana sih, kuliah baru semester 3 tiga kok sudah mikir mau nikah. “Selesaikan kuliah dulu, kerja dan baru ngerjain anak gadis orang.” Begitu kata hati nurani.

Tapi Praptomo sudah bulat dengan keputusannya. Maka beberapa hari lalu Winda diajak jalan-jalan, makan dan kemudian diajak main ke rumah kos-kosannya di Umbulharjo. Tanpa curiga Winda mau saja. Sebab tak ada tampang kriminal dan mesum di wajah Praptomo ini. Apa lagi rumah kos-kosan Praptomo juga searah ke tujuan rumahnya di Palbapang Bantul ini.

Begitu masuk ke dalam rumah, ternyata diam-diam pintu dikunci. Ternyata katanya, Winda mau diperkenalkan dengan Oomnya. Terus terang Praptomo mengaku bahwa dia ingin mempersunting Winda sebagai istrinya. Tentu saja Winda menolak mentah-mentah. Tak semudah itu proses mencari pasangan hidup. Baru kenal langsung diajak naik ring, memangnya ini gelaran tinju, apa?

Tapi Praptomo tak peduli dengan penolakan Winda. Bahkan gadis itu dirayu untuk bersedia diajak hubungan intim bak suami istri. Istilah kata, DP nol persen dulu! Dari sini Winda baru tahu bahwa Praptomo ini ternyata juga jenis cowok ACT (Aksi Cepat Timpe), baru kenal sudah ingin hubungan alat vital.

Lantaran Winda tetap menolak, langsung saja tubuhnya diikat dengan tambang plastik, tapi Winda melawan sehingga ikatan tali terlepas. Kesempatan ini digunakan untuk kontak temannya, minta tolong. Dengan cepat Praptomo merebut HP dan Winda dicekik hingga lemas. Nah dalam kondisi lemah itu Winda dilucuti dan kemudian dijadikan medan pemuas nafsunya.

Ketika teman-teman mahasiswa tiba ke TKP, posisi sudah kadung skor 1-0, pakaian Winda sudah berantakan. Praptomo segera diringkus dan diserahkan ke Polsek Umbulharjo. Atas perbuatannya tersangka dijerat pasal 285 KUHP dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara. Dalam pemeriksaan Praptomo mengaku naksir korban namun ajakan menikah ditolak.

Oalah Praptomo, cinta itu tak selalu semanis geplak Bantul! (GTS)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT