ADVERTISEMENT

Jalur Leuwiliang-Cianten Bogor Putus Total Akibat 12 Titik Longsor, Belasan Kendaraan Masih Terjebak di Antara Longsoran

Minggu, 26 Juni 2022 16:14 WIB

Share
Sejumlah kendaraan milik warga yang terjebak material longsor di jalan Leuwiliang-Cianten hingga kini belum dievakuasi. (Foto: Billy)
Sejumlah kendaraan milik warga yang terjebak material longsor di jalan Leuwiliang-Cianten hingga kini belum dievakuasi. (Foto: Billy)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BOGOR, POSKOTA.CO.ID - Jalur Leuwiliang-Cianten, Kabupaten Bogor, hingga kini masih putus total akibat tertutup material longsoran di 12 titik longsor yang menutup akses jalan itu. Belasan kendaraan milik warga terjebak di antara longsoran dan belum bisa dievakuasi. 

Bencana banjir bandang di kawasan Leuwiliang ternyata bermuara dari kawasan hulu yakni Cianten. Daerah perbukitan dan perkebunan yang menjadi perbatasan antara Kabupaten Bogor dengan Sukabumi itu menjadi kawasan paling parah terdampak bencana dan belum seluruhnya tersentuh bantuan. 

Akses jalan satu-satunya warga Cianten kini hanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Bentangan jarak jalan dari kampung Tanjungsari ke Cianten sepanjang kurang lebih 8 kilometer. 

Tim gabungan dan sejumlah jurnalis yang berhasil menembus jalan tersebut menemukan belasan kendaraan roda dua dan empat yang terjebak di kawasan itu. 16 unit berupa roda dua dan 4 unit roda empat. 

Dari hitungan tim gabungan, setidaknya ada 42 titik longsor yang menutup akses jalan tersebut. Kedalaman lumpur dan material longsorpun mencapai dua meter atau setara dengan dada orang dewasa. 

 Kepada Poskota, Iwan Setiawan Polisi Hutan wilayah kerja di Resort Gunung Buta Wisata Cianten mengatakan, ia dan para relawan telah melakukan evakuasi dan mengatur stategi bersama warga, untuk menulusuri titik -titik di mulai dari kampung Tanjung Sari sampai Kampung Cilohan. 

"Keseluruhan yang besar sama yang kecil longsoran nya ada 42 titik," kata Iwan, Minggu (26/6/2022). 

Menurutnya, 4 titik yang paling parah antara lain di Tanjung Sari, Cibagoak, Cibeureum dan Sartawi. Kondisi kendaraan saat ini ditinggalkan para pemiliknya di kawasan tersebut. Sementara para pengendara yang saat kejadian melintas, sudah diamankan tim gabungan. (Billy Adhiyaksa) 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT