Bermula Ada yang Tersikut, Pemain dan Suporter Sepak Bola di Tangsel Bentrok pada Ajang Kompetisi Pakujaya Cup ke-7

TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Video berdurasi lebih dari 30 detik tersebar melalui pesan berantai aplikasi Whatsapp.

Video tersebut berisi rekaman aksi kerusuhan klub sepak bola serta para suporter pada ajang kompetisi antar kampung (tarkam) Pakujaya Cup ke-7 yang digelar di Stadion Mini Pakujaya, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). 

Ketua Panitia Pakujaya Cup ke-7, Dadi Sunardi membenarkan video kerusuhan pada ajang kompetisi tarkam tersebut. 

Menurutnya kerusuhan itu berlangsung pada pertandingan putaran ke-2 yang mempertemukan Tim Denis dan Tim Gasepa pada Kamis (23/6/2022). 

"Biasa itu (keributan) karena ketidakpuasan tim itu. Tim Denis lawan Tim Gasepa," katanya saat dikonfirmasi Poskota, Kota Tangsel, Kamis (23/6/2022).

Dadi menuturkan keributan itu dipicu saat pertandingan Tim Denis melawan Tim Gasepa sedang berlangsung. 

Kata ia, saat itu bermula ada yang tersikut, membuat panas. Jadi, terdapat aksi pemain yang tersikut hingga memicu pendukung Tim Gasepa turun ke lapangan. 

Akhirnya kerusuhan pemain dan suporter sepak bola kedua kubu tak terhindarkan. 

"Ya itu pertama kali kaptennya dia (Tim Gasepa-red) menyikut pemain Tim Denis terus enggak terima. Akhirnya suporter Tim Gasepa masuk ke lapangan," ungkapnya. 

Sementara, Dadi memastikan kedua tim yang terlibat bakun hantan bersama suporter ya itu berasal dari wilayah Kota Tangsel.