Tebet Eco Park Ditutup, Satpol PP Pelototi PKL

Sabtu 18 Jun 2022, 16:52 WIB
Posko yang didirikan Satpol PP untuk berjaga antisipasi pedagang kaki lima di Tebet Eco Park. (foto: poskota/zendy)

Posko yang didirikan Satpol PP untuk berjaga antisipasi pedagang kaki lima di Tebet Eco Park. (foto: poskota/zendy)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sejumlah Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama dengan Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) berjaga di sekitaran Tebet Eco Park pada Sabtu 18 juni 2022.

Berdasarkan pantauan Poskota.co.id di lokasi, Tebet Eco Park terlihat sepi pengunjung dan sudah tampak tidak ada pedagang kaki lima (PKL).

Kemudian di setiap sudut persimpangan Jalan Tebet Timur hingga Barat atau sekitaran Tebet Eco Park terdapat posko-posko Satpol PP. Posko tersebut dibangun untuk menjaga sejumlah pedagang kaki lima yang berjualan secara liar di kawasan Tebet Eco Park.

Di dalam posko itu, tampak beberapa petugas Satpol PP dan Dishub berjaga.

Penjagaan yang dilakukan petugas Satpol PP itu dilakukan setelah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pertamanan dan Hutan Kota menutup sementara Tebet Eco Park, Jakarta Selatan hingga akhir Juni 2022.

Keputusan penutupan sementara ini tak lama setelah Pemprov DKI dan Pemkot Jakarta Selatan membahas persoalan pedagang kaki lima (PKL) dan parkir liar di sekitar Tebet Eco Park.

"Kami berjaga saat akhir pekan selama Tebet Eco Park ditutup sementara. Kami dari Sabtu pagi sampai malam. Besok pagi balik lagi," ujar Kepala Satpol PP Kecamatan Tebet, Komarudin di lokasi.

Tampak sejumlah Satpol PP itu juga melalukan sosialisasi kepada PKL yang ingin masuk ke kawasan Tebet Eco Park.

Sejumlah pedagang itu diberikan informasi dan arahan mengenai kondisi Tebet Eco Park.

"Iya kita sosialisasikan. Tadi cuma dikasih tahu saja," kata salah satu petugas Satpol PP lain.

Penutupan sementara Tebet Eco Park sebelumnya telah diumumkan melalui akun Instagram Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, @tamanhutandki, pada Selasa, 14 Juni 2022, malam.

"Penutupan sementara Tebet Eco Park, dalam rangka pemeliharaan taman dan perbaikan fasilitas sampai dengan akhir Juni 2022," dikutip dari unggahan @tamanhutandki.

Distamhut DKI menyebutkan, penutupan Tebet Eco Park diperlukan untuk menciptakan kenyamanan bersama.

"Tapi jangan berkecil hati. Kami akan kembali. Nantikan pada pemberitahuan selanjutnya ya," tulis Distamhut DKI.

Sebelumnya, terdapat banyak pedagang yang memadati area trotoar sekitar Tebet Eco Park. Banyak warga yang mengeluhkan hal tersebut karena saat itu arus lalu lintas jadi tersendak panjang di Jalan Tebet Timur hingga Barat.


Para pedagang berjualan makanan hingga mainan anak, sehingga menghabiskan sebagian badan jalan. Kemudian sejumlah motor terparkir di atas trotoar atau jalur pedestrian. Padahal, tak jauh dari lokasi itu terdapat spanduk larangan parkir. (zendy)

Berita Terkait

Ragam Kuliner Tersedia di Tebet Eco Park

Minggu 19 Jun 2022, 16:51 WIB
undefined

News Update