JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ratusan kendaraan bermotor yang terparkir secara sembarangan disekitar Tebet Eco Park di tertibkan oleh jajaran Suku Dinas Perhubungan (Sudinkes) Jakarta Selatan pada Minggu (12/6/2022).
Pengunjung Tebet Eco Park melakukan parkir secara sembarangan di bahu jalan Tebet Raya, Jakarta Selatan hingga menyebabkan kemacetan.
Petugas Sudinhub Jakarta Selatan menindak tegas bagi pengunjung yang parkir secara sembarangan dengan mengempiskan kedua ban motornya.
Kasi Ops Sudinhub Jakarta Selatan, Made Joni mengatakan, sebelum melakukan penindakan ini, pihak Sudinhub Jaksel sudah menegur dan melakukan sosialisasi kepada parkir liar dan masyarakat untuk menitipkan kendaraan pada tempatnya.
"Karena sangat menggangu lalu lintas dan sangat menggangu lalin dan mengganggu sekitar Tebet ecopark," kata Made kepada wartawan Minggu (12/6/2022).
Made melanjutkan, dari operasi ini, sekitar 120 sepeda motor dilakukan penindakan ini. Selain itu, ada sepuluh mobil yang di derek oleh pihaknya.
"Kurang lebih ada 120 sepeda motor kita kempiskan bannya, dan tadi mobil ada sepuluh kita derek," tuturnya.
Sebelumnya, Kasudinhub Jakarta Selatan, Susilo Dewanto mengatakan 10 lahan parkir tersebut disediakan guna mengantisipasi membludaknya jumlah pengujung Tebet Eco Park, Jakarta Selatan
"Sekarang ini ada 10 lokasi parkir di kawasan sini. Total ada 450 untuk mobil, 1.800 untuk sepeda motor," kata Susilo Dewanto kepada wartawan, Kamis (2/6/2022).
Selanjutnya, Susilo mengatakan, sejumlah lahan parkir yang disediakan itu cukup untuk menampung 20 mobil dan 50 motor.
Adapun lokasi kantong parkir lain tersedia di stasiun pengisian bahan bakam umum (SPBU), halaman sekolah, rumah susun Tebet, dan gedung di sekitar jalan MT Haryono.
"Namun karena (gedung tempat parkir) berada di jalan MT Haryono, banyak warga masuk ke Eco Park dulu baru cari parkir. Padahal di MT Haryono itu gedung itu sudah bisa, tinggal jalan kaki saja," sambungnya.
Namun Susilo tak menampik sejumlah tempat parkir kendaraan dimungkinkan bisa kurang memadai jika para pengunjung Tebet Eco Park berwisata dengan waktu lebih dari dua jam.
Susilo juga mengimbau kepada warga yang ingin berkunjung ke Tebet Eco Park untuk menggunakan kendaraan umum.
Masyarakat bisa menggunakan transjakarta, atau kereta yang bisa turun di sekitar MT Haryono atau Stasiun Cawang.
"Jumlah tempat parkir sekian kalau kendaraan bisa parkir satu hingga dua jam maka tetap saja kantong parkir itu kurang. Makannya diimbau untuk menggunakan angkutan umum," ucap Susilo. (CR07)
