Geger Aksi Konvoi Beratribut Khalifah di Jakarta Timur, Ini Kata BNPT

Rabu 01 Jun 2022, 16:54 WIB
Kolase Foto Direktur Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Ahmad Nurwakhid dan tangkapan layar video konvoi beratribut khilafah (Foto: ist)

Kolase Foto Direktur Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Ahmad Nurwakhid dan tangkapan layar video konvoi beratribut khilafah (Foto: ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme menanggapi aksi sekelompok orang yang konvoi motor sambil mengkampanyekan khilafah.

Direktur Pencegahan BNPT RI Brigjen Ahmad Nurwakhid mengatakan konvoi yang membawa atribut dan berupa poster hingga bendera bertuliskan 'Khilafatul Muslimin' di Cawang, Jakarta Timur juga terjadi sebelumnya di Brebes, Jawa Tengah.

Direktur Pencegahan BNPT RI Brigjen Ahmad Nurwakhid menilai kelompok Khilafatul Muslimin ini sama bahayanya dengan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Negara Islam Indonesia (NII), serta Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Sebab, kata Ahmad, mereka mengampanyekan tegaknya sistem khilafah.

Kemudian, Ahmad mengatakan kampanye ini memiliki visi dan ideologi yang sama dengan Hizbut Tahrir (HTI), yaitu mendirikan khalifa.

Bedanya, kata Ahmad, HTI merupakan gerakan transnasional dan sedang memperjuangkan sistem khilafah di berbagai negara.

Ketahui, HTI sebenarnya juga sudah dibubarkan pemerintah.

"Sementara Khilafatul Muslimin mengeklaim sudah mendirikan khilafah dengan adanya khalifah yang terpilih,” ujar Ahmad dalam keterangan tertulis, Selasa (31/5/2022).

Sebelumnya, sebuah video sekelompok orang yang konvoi motor sambil mengkampanyekan khilafah menjadi viral dan perbincangan di media sosial.

Video yang diunggah akun Twitter @Miduk17, aksi Konvoi ini terjadi di Cawang, Jakarta Timur, Minggu (29/5/2022), sekitar pukul 09.14 WIB.

Kemudian, dalam video tersebut, puluhan motor itu memakai seragam dengan warna dominan hijau sambil membawa atribut poster hingga bendera bertulisan 'Khilafatul Muslimin'.

Berita Terkait
News Update