Lurah Ancol Rusmin, sampaikan perkiraan banjir rob kepada warganya melalui jejaring grup WA tiap RT dan RW, di Kelurahan Ancol. (Foto: Ivan).

Jakarta

Banjir Rob Diprediksi Sampai 3 Juni, Lurah Ancol Optimalkan Grup Whatsapp Tiap RT dan RW untuk Informasikan kepada Warga

Rabu 01 Jun 2022, 11:06 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Warga pesisir Jakarta diimbau untuk tetap waspada lantaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memprediksi banjir rob akan melanda kawasan pesisir laut dari 29 Mei hingga 3 Juni mendatang.

Menyikapi hal tersebut, Lurah Ancol, Rusmin mengoptimalkan jejajaring Grup-grup Whatsapp tiap RT dan RW di Kelurahan Ancol untuk menginformasikan perkiraan banjir rob kepada seluruh warga.

“Kami sudah informasikan lewat Whatsapp RT dan RW, namun tetap waspada dan stand by diwilayah dan berdoa mudah mudahan prediksi meleset, walaupun ada ketinggian air laut tidak separah bulan desember 2021,” ujarnya di Kantor Kelurahan Ancol, Selasa (31/5/2022).

Pemasangan tanggul sementara sepanjang 1,1 Kilometer dirasa cukup efektif untuk mencegah tumpahnya air rob kenpemukiman warga.

Rusmin mengaku saat banjir rob melanda pada tahun 2020 dan 2021 disebabkan karena sebagian tanggul mengalami penurunan lantaran kurangnya peremajaan, ditambah kondisi iklim yang tidak stabil di Pelabuhan Sunda Kelapa.

“Itu masuknya dari konplek pelabuhan sunda kelapa, kenapa terjadi karena memang ada spot tanggul yang memang kondisinya tidak update lagi dengan perubahan iklim,” sambungnya.

Dirinya berharap setelah dipasang tanggul sementara, Pemprov DKI Jakarta bisa segera melakukan pemasangan tanggul permanen guna memberikan keamanan kepada warga sekitar lokasi.

“Pelabuhan Sunda Kelapa itu sudah dibangun tanggul sementara dengan panjang 1,1 kilometer dengan tinggi antra 1,7 sampai 2 meter dengan dimensi tebalnya 2 meter, insyaallah cukup untuk menahan air sementara,” tukasnya.

(CR06)

Tags:
banjir robSampai 3 JuniLurah AncolOptimalkan Grup WhatsappTiap RT dan RWInformasikan kepada Warga

Administrator

Reporter

Administrator

Editor