ADVERTISEMENT

Tips Pinjaman Aman Hindari Pinjol, UKU Berikan Edukasi Generasi Paham Fintech

Selasa, 24 Mei 2022 22:32 WIB

Share
UKU Berikan Edukasi Generasi Paham Fintech. (ist)
UKU Berikan Edukasi Generasi Paham Fintech. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Perkembangan teknologi yang ada pada saat ini semakin merambah ke semua bidang, salah satunya keuangan.

Tidak sedikit institusi keuangan yang terus berinovasi untuk memberikan layanan ke masyarakat.

Saat ini yang tengah berkembang adalah pinjaman online.

Seiring dengan pertumbuhan industri fintech lending, ironisnya tingkat literasi keuangan masyarakat Indonesia saat ini masih terbilang di bawah rata-rata nasional.

Data OJK pada 2019 menunjukkan indeks literasi keuangan baru mencapai 38,03 persen.

Sebagai pelaku industri yang memiliki komitmen tinggi untuk membantu pemerintah meningkatkan pemahaman masyarakat Indonesia terhadap produk jasa keuangan, UKU (PT Teknologi Merlin Sejahtera) menggelar Edukasi Generasi Paham Fintech mengusung tema "Mengulik Inovasi Keuangan Kekinian di Generasi 4.0.

Acara ini dihadiri oleh Tomi Joko Irianto selaku Analis Senior Deputi Direktur Pengaturan, Penelitian dan Pengembangan Fintech DP3F Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kuseryansyah selaku Direktur Eksekutif Asosiasi Fintech Pendanaan bersama Indonesia (AFPI), Bayu Kurniawan selaku Direktur Utama BPR Gunung RInggit dan Tony Jackson selaku Chief Executive Officer UKU.

Edukasi hybrid yang dilakukan secara luring di Hotel Le Meridien Jakarta dan bersamaan membuka akses acara secara daring melalui aplikasi Zoom yang dihadiri oleh sekitar 1000 peserta generasi muda dari 10 universitas yang tersebar di Indonesia. 

"Tujuan UKU menyelenggarakan acara ini bermaksud untuk menginspirasi generasi muda Indonesia untuk menyadari pentingnya pengelolaan keuangan sejak dini dengan adanya tantangan dalam mengelola keuangan, bukan hanya karena inflasi namun juga karena tekanan gaya hidup dan budaya konsumtif yang berakar pada sindrom FOMO (fear of missing out)," ucap Tony Jackson, CEO UKU.

Selain pengelolaan keuangan yang baik, generasi muda juga tetap harus waspada terhadap pinjaman online yang marak beredar, karena saat ini banyak ditemukan pinjaman online melalui Whatsapp dan media sosial dengan berkedok Kredit Tanpa Agunan (KTA) kilat hanya bermodalkan kartu identitas.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT