JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dibandingkan dengan produk pinjaman lainnya, aplikasi pinjol memang dikenal sebagai layanan dengan syarat dan proses pengajuan yang mudah dan juga ringkas. Akan tetapi, hal tersebut tak menjamin seluruh pengajuan pinjaman online selalu berakhir dengan persetujuan. Karena beberapa hal, bisa saja formulir pendaftaran pinjaman online yang Anda ajukan berakhir dengan penolakan oleh pihak penyedia layanannya.
Walaupun umumnya berkaitan dengan adanya syarat pengajuan yang tak terpenuhi atau tak sesuai dengan ketentuan, ada juga hal lainnya yang bisa menjadi pemicu pengajuan pinjaman online ditolak. Untuk lebih jelasnya, simak 4 hal yang harus dilakukan saat ajukan pinjaman online berikut ini agar pasti diterima dan cepat cair.
1. Cermati Syarat yang Diminta dan Penuhi Semuanya
Meskipun tergolong sebagai layanan kredit yang mudah dan bisa dijangkau oleh hampir semua kalangan, pinjaman online memiliki sejumlah syarat yang perlu dipenuhi calon penggunanya. Tergantung dari kebijakan penyedia layanannya, syarat pengajuan pinjaman online ini bisa berbeda-beda.
Namun, secara umum, syarat mengajukan pinjaman online adalah berusia minimal 20 tahun dan maksimal 65 tahun, memiliki pekerjaan yang bisa dibuktikan dengan bukti penghasilan atau slip gaji, dan mempunyai akun internet banking. Tak jarang pula penyedia pinjaman online yang mengharuskan calon nasabahnya memiliki penghasilan dengan nominal tertentu agar bisa mengajukan pinjaman.
Selain itu, calon nasabah pinjaman online juga harus berdomisili di area layanan agar bisa menggunakan produk keuangan tersebut. Jika ada persyaratan yang tak mampu dipenuhi, sudah pasti pengajuan pinjaman online yang Anda lakukan akan berakhir dengan penolakan.
2. Pastikan Dokumen dan Berkas yang Digunakan Asli
Selain ketentuan di atas, Anda juga harus melampirkan sejumlah dokumen pribadi dalam proses pengajuan layanan pinjaman online . Tidak banyak, dokumen yang perlu dicantumkan saat mengajukan produk pinjaman ini adalah foto KTP, NPWP, akun internet banking, serta slip gaji.
Tidak serta-merta menerima dokumen tersebut, pihak penyedia aplikasi pinjaman online pasti akan melakukan verifikasi guna mengecek keasliannya. Jika terdapat indikasi kepalsuan, kemungkinan besar pengajuan yang Anda lakukan akan ditolak.
Hal serupa juga akan terjadi saat foto dokumen yang dilampirkan buram, tidak jelas, dan berada di luar watermark. Jadi, pastikan untuk menggunakan dokumen yang asli dan memeriksa kualitas fotonya sebelum mengirimkannya agar meningkatkan potensi pengajuan diterima.
3. Jangan Lupa Cantumkan Slip Gaji atau Bukti Penghasilan