Keras! Warga Madura Sebut Buzzer Penyebar Hoaks Penolakan Kedatangan UAS Antek PKI

Minggu, 22 Mei 2022 21:09 WIB

Share
Ribuan santri di Madura memadati tabligh akbar yang diisi oleh Ustaz Abdul Somad (UAS). (ist/twiiter @UAS_Abdulshomad)
Ribuan santri di Madura memadati tabligh akbar yang diisi oleh Ustaz Abdul Somad (UAS). (ist/twiiter @UAS_Abdulshomad)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kegeraman warga Madura menyusul beredarnya kabar hoaks penolakan kedatangan Ustaz Abdul Somad (UAS) yang disebarkan buzzer tampaknya belum hilang juga.

Saking kesalnya warga Madura menyebut buzzer penyebar kabar bohong tersebut sebagai antek PKI. 

Kekeselan tersebut dilontarkan Abdul Qadir Zailani, (25), warga Madura yang menilai buzzer sengaja menyebarkan hoaks santri Madura menolak UAS. “Saya katakan buzzer itu antek PKI yang menyebarkan hoaks UAS ditolak di Madura,” jelasnya.

Sementara itu kegeraman yang sama diungkapkan Abdul Ghoni (40) warga Sumenep, Madura. Menurut Abdul Ghoni, warga Madura sangat menghormati ulama dan habaib.

“Para ulama dan habaib yang dibenci buzzer sangat dihormati di Madura,” ujarnya.

Seperti diberitakan sempat beredar kabar kedatangan UAS yang akan mengisi ceramah di Madura ditolak ratusan santri. Namun fakta sebaliknya.

Ribuan santri malah menyambut UAS dengan mendatangi acara ceramah yang disampaikan UAS.  

UAS sendiri mengisi Tabligh Akbar di Pondok Pesantren Muidzul Amin Al-Islamy pada Sabtu, 21 Mei 2022 pukul 08.00 WIB. Setelah itu, UAS juga akan mengisi Tabligh Akbar di Pondok Pesantren Alhamidy Banyuanyar pada Sabtu, 21 Mei 2022 pukul 19.00 WIB.
 

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar