BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Salah satu saksi ungkap aktivitas terakhir pria bertato yang tewas dengan leher tersayat dan Ditemukan di bangunan kosong di Jalan kali CBL, Cibitung, Bekasi.
Hal ini diungkapkan oleh Eni (57) warga sekitar yang juga kenal dengan sosok korban yaitu Ceking (35).
Korban yang ditemukan tewas, pada Selasa (17/5/2022) sore lalu, sempat membuat warga sekitar geger termasuk Eni.
Namun sebelum ditemukan tewas, pada Senin (16/5/2022) lalu, dikatakan Eni, korban sempat mampir ke kedai Pecel lele yang tak jauh dari TKP tewasnya Ceking.
"Senin itu (16/5) lalu, datang jam 7 pagi, disini cuma setengah jam, disini (hanya) ngopi dia, lalu gak berselang lama, pamitan pulang gak kesini sini lagi," ujar Eni saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (19/5/2022).
Lebih lanjut, Eni menjelaskan bila ia tak menemui gelagat aneh terhadap Ceking, saat mampir di kedainya, korban hanya menceritakan bahwa ia telah mendapatkan kerja di Bekasi.
"Gak cerita apa apa, cuman (bilang) ada kerjaan, pak saya mau dapat kerjaan, disini cuma setengah jam (di kedai), kerja di Bekasi," ungkapnya.
"Dia pergi naik motor Honda Megapro, bawa tas, bawa hape, lengkap saat itu," kata Eni.
Berselang satu hari tersebut, Eni dan keluarganya pun dikagetkan dengan adanya penemuan mayat di samping bangunan kosong.
"Kok gak ada yang ngabarin kesini, pas hari Selasa nya ada mayat disitu, kaget. Gak mampir kesini," jawab Eni.
Polisi tangkap pelaku yang menewaskan Ceking, Pria Bertato di Cibitung Bekasi
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Aris Timang merespon adanya kasus tersebut, dikabarkan bahwa pelaku telah diamankan jajaran Polda Metro Jaya.
"Ya benar sudah diamankan, pelaku sudah ditangkap oleh Polda," ujar Kasatreskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Aris Timang saat dikonfirmasi, Kamis (19/5/2022) siang.
Sementara pelaku yang diamankan oleh Jajaran Polda Metro Jaya, sebanyak satu orang pelaku.
"Yang saya dengar satu orang pelaku, kini diamankan di Polda Metro Jaya," jelas AKBP Aris Timang saat dihubungi Poskota.co.id.
Aris menambahkan bahwa jajaran kepolisian dari Polres Metro Bekasi dan Polda Metro Jaya, masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. (ihsan fahmi).