Conte melanjutkan serangannya terhadap Arteta dengan mengklaim bahwa dia telah mendengarkan "keluhan" pelatih The Gunners itu selama enam bulan terakhir. "Dalam enam bulan saya telah mendengarkan dia banyak mengeluh."
Manajer Spurs kemudian menyerang Arteta soal kemacetan jadwal pertandingan yang lalu, menunjukkan bahwa pertandingan malam ini harus diatur ulang.
"Dia mengeluh tentang jadwal pertandingan, bukan? Saat itu saya mengatakan tidak baik mengeluh karena Arsenal baik untuk menunda pertandingan dengan cara yang luar biasa untuk kasus positif Covid," ujar Conte.
Pertandingan aslinya, yang dijadwalkan pada 16 Januari, ditunda menyusul permintaan dari Arsenal.
Liga Premier menerima permintaan itu dengan alasan campuran cedera, skorsing dan Covid yang mencegah mereka menunjuk 14 pemain.
Spurs marah dengan keputusan itu. Dan Conte juga mengatakan, pertandingan ditunda seccara aneh.
“Melihat pertandingan yang ditunda dengan cara yang aneh ini membuat kami marah, tetapi itu adalah masa lalu. Saya lebih suka bermain melawan Arsenal dengan semua pemain saya tersedia.
“Saya pikir para pemain saya juga sedikit marah untuk leg pertama, karena mereka kalah 3-1 di Emirates.”
Conte menilai Mikel Arteta adalah pelatih yang sangat bagus. Dia baru saja mulai melakukan pekerjaan ini dan saya pikir saya sering mendengar dia mengeluh. Saya pikir dia perlu lebih fokus pada timnya dan tidak mengeluh," katanya.
"Kartu merah bagi saya sudah jelas. Jangan lupa melawan Liverpool, saya tidak mengatakan apa pun tentang apa yang terjadi dengan Fabinho."
Pelatih asal Italia itu mengisyaratkan bahwa tidak adil jika Arsenal bisa mengatur ulang pertandingan asli pada Januari dengan alasan Covid-19 meskipun skuad hanya memiliki satu kasus positif.
"Saya tidak melupakan ini. Jika dia ingin mengeluh, kami memiliki banyak kemungkinan untuk mengeluh," kata Conte.
