JAKARTA, POSKOTA. CO.ID - Dapur umum untuk warga korban kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, RW 01, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur mulai beroperasi Kamis (5/5/2022).
Wakil Camat Jatinegara, Endang Kartika menyampaikan tujuan adanya dapur umum guna memastikan persediaan makanan dan minuman bagi warga di tenda pengungsian.
Dapur umum tersebut berada di dekat Musala Al-Hikmah.
"Dapur umum disiagakan sampai selesai urusannya (ihwal penanganan kebakaran di permukiman warga Pasar Gembrong)," ucap Endang kepada wartawan, Jumat (6/5/2022)
Warga RW 01, kader Kampung Siaga Bencana (KSB) setempat, petugas Kelurahan Cipinang Besar Utara dan Kecamatan Jatinegara dilibatkan dalam operasional dapur umum tersebut.
Dari dapur umum itu, makanan dan minuman dibagikan ke warga yang masih bertahan di posko pengungsian berupa empat tenda darurat di belakang Universitas Mpu Tantular.
"Alhamdulillah kerjasamanya baik semua. Tenda pengungsian masih disiagakan karena memang masih dibutuhkan. Nanti kalau sudah selesai urusannya tentu akan dibongkar," tuturnya.
Ketua RW 01 Cipinang Besar Utara, Maju Saiman Hutabarat menyampaikan optimis dapur umum bisa berjalan lancar sebab sudah mendapat bantuan logistik dari berbagai pihak yang dapat diolah.
"Bahan logistik sudah ada, paling kita tinggal cari lauk-pauk. Mudah-mudahan uang (donasi) yang kita peroleh bisa kita gunakan. Sumber air ada dari Musala menggunakan PAM," ungkap Saiman.
Dapur umum ini menggantikan suplai logistik makanan dan minum bagi warga di tenda pengungsian ini yang sebelumnya diberitakan Sudin Sosial Jakarta Timur hingga Kamis (5/5/2022).
Sementara itu, warga korban kebakaran kawasan Pasar Gembrong yang mengungsi di tenda darurat kini sudah menurun.
"Sejauh ini kisaran 500 jiwa yang mengungsi. (Pengungsi) sudah berkurang karena sebagian sudah mengontrak atau tinggal di rumah kerabat atau saudaranya," ucap Saiman. (Ardhi)