ADVERTISEMENT

Warga Korban Kebakaran di Kawasan Pasar Gembrong Sambut Baik Rencana Gubernur Anies Revitalisasi Permukiman yang Terbakar

Kamis, 5 Mei 2022 18:50 WIB

Share
Puing bangunan yang ludes terbakar di kawasan Pasar Gembrong, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (5/5/2022). (Foto: ardhi)
Puing bangunan yang ludes terbakar di kawasan Pasar Gembrong, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (5/5/2022). (Foto: ardhi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Warga korban kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, RW 01, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur menyambut baik rencana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan revitalisasi permukiman yang terbakar.

Ketua RW 01 Cipinang Besar Utara, Maju Saiman Hutabarat menyampaikan rasa terima kasih terkait rencana Anies Baswedan merevitalisasi permukiman warganya.

Sebab, diketahui akibat kebakaran yang terjadi Minggu (24/4/2022) malam tersebut, sekira 400 bangunan yang meliputi rumah serta toko hangus dilalap si jago merah dan 1.500 jiwa terdampak.

"Mudah-mudahan  revitalisasi yang disampaikan bapak Anies dapat terealisasi dan dapat bermanfaat khususnya bagi masyarakat kami," ungkap Saiman kepada wartawan, Kamis (5/5/2022).

Untuk saat ini, Saiman belum mengetahui secara pasti revitalisasi yang bakal dilakukan seperti apa.

Namun, dia menyebut bahwa konsepnya macam program bedah kampung di wilayah Kampung Melayu.

Hal itu diketahui saat Anies berkunjung ke permukiman warga Pasar Gembrong pada hari raya Idulfitri 1443 Hijriah, Saiman menyebut diperlihatkan sejumlah gambaran desain revitalisasi oleh pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI.

"Kalau untuk (konsep) rumah nanti dari pihak pemerintah sendiri mungkin ada pihak insinyurnya atau tata kotanya yang lebih ahli, sebagai warga negara kita ikuti aturan yang diinginkan pemerintah," jelas Saiman.

Dia pun berharap agar dalam proses revitalisasi nanti, Pemprov DKI Jakarta bisa membangun ruang publik atau taman bermain agar lingkungan di kawasan Pasar Gembrong lebih manusiawi.

"Mungkin mereka punya tim yang bisa membuat kampung ini lebih manusiawi. Dengan membangun sarana-sarana sosialnya seperti ruang publik atau tempat bermain itu yang kita harapkan. Tapi teknisnya kembali ke bapak Gubernur dengan fasilitas yang ada," tutur Saiman.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT