ADVERTISEMENT

Wisatawan Tumplek, Semua Akses ke Kawasan Wisata Pantai Anyer-Cinangka Macet Panjang

Rabu, 4 Mei 2022 21:32 WIB

Share
Kondisi antrean kendaraan menuju kawasa  wisata Pantai Anyer - Cinangka. (ist)
Kondisi antrean kendaraan menuju kawasa  wisata Pantai Anyer - Cinangka. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG, POSKOTA.CO.ID - Wisatawan dari berbagai daerah tumplek di lokasi wisata sepanjang Panti Anyer-Cinangka, Kabupaten Serang pada H+2 Lebaran, Rabu (4/5/2022).

Akibat banyaknya wisatawan yang berkunjung, arus lalu lintas di semua jalur menuju kawasan wisata Pantai Anyer-Cinangka macet panjang.

Salah satu akses menuju Pantai Anyer yaitu Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon hingga Kawasan Wisata Pantai Anyer. Kemacetan ke arah kawasan wisata ini mencapai belasan kilometer. 

Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono mengatakan, kemacetan parah terjadi karena Kawasan Wisata Pantai Anyer, Kabupaten Serang, telah over kapasitas.

Dimana daya tampung Kawasan Wisata Pantai Anyer kurang lebih 4 ribu wisatawan, sementara jumlah pengunjung diperkirakan mendekati 7 ribu wisatawan.

"Prediksi kami sekarang ini sudah mendekati 7 ribu wisatawan. Sementara kapasitas hanya 4 ribu wisatawan," katanya kepada wartawan di JLS, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon.

Menurut Sigit Haryono, kemacetan tidak hanya terjadi dari jalur JLS -Anyer, hal sama pun terjadi di Cinangka - Anyer.

Dimana arus wisata dari arah Kabupaten Serang melewati Kecamatan Cinangka juga mengalami kepadatan kendaraan. "Sejak pagi ini, di daerah Cinangka juga sudah padat," ujarnya.

Sigit Haryono juga mengatakan, kemacetan parah ke arah Kawasan Wisata Pantai Anyer, Kabupaten Serang, akan terus berlangsung hingga Minggu 8 Mei 2022.

Ini tentu akan menjadi persoalan, mengingat bertambahnya jumlah wisatawan tidak berbanding lurus dengan infrastruktur jalan serta kapasitas area wisata Pantai Anyer, Kabupaten Serang.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT