UKRAINA, POSKOTA.CO.ID – Datangnya Hari Raya Idul Fitri 1443 H disambut dengan suka cita oleh seluruh umat Muslim di Dunia. Meski demikian, tidak termasuk mereka yang berada di tanah konflik seperti Ukraina.
Hari ini, Senin (2/5/2022), umat Muslim Ukraina rayakan Idul Fitri di tengah perang yang telah menewaskan 2.889 warga sipil, menurut data PBB.
Dilansir dari Anadolu Agency, sejumlah jamaah Muslim berkumpul di Masjid Islamic Community Center di ibukota Kiev untuk salat Idul Fitri.
Presiden Dewan Muslim Ukraina, Seyran Arifov, mengatakan bahwa banyak Muslim harus meninggalkan rumah mereka karena perang Rusia yang sedang berlangsung di Ukraina.
Beberapa dari mereka berlindung di negara lain, sementara yang lain melarikan diri ke lokasi yang lebih aman di dalam negeri.
Arifov mengaku cemas dan prihatin atas perang yang masih berlanjut sejak dimulai pada 24 Februari lalu.
Arifov meminta komunitas Muslim untuk melakukan yang terbaik untuk berkontribusi pada negara dan rakyatnya.
Selanjutnya seorang profesor di Izmail State University of Humanities Ukraina, Seyfullah Rashidov juga turut menyapa semua Muslim pada Hari Raya Idul Fitri 1443 H ini. Dia berdoa agar mereka dapat hidup damai dan sehat.
Ali Assadi, seorang warga Ukraina asal Palestina, mengatakan mereka berharap perang akan segera berakhir.
Menurut perkiraan PBB, setidaknya 2.899 warga sipil telah tewas dan 3.235 lainnya terluka di Ukraina sejak perang dengan Rusia dimulai pada 24 Februari.
Jumlah korban sebenarnya dikhawatirkan PBB jauh lebih tinggi.
Sementara dilaporkan, lebih dari 5,4 juta orang telah melarikan diri ke negara lain, dengan sekitar 7,7 juta orang mengungsi, ini menurut data dari badan pengungsi PBB.
Tak seperti hari raya pada umumnya, umat Muslim Ukraina rayakan Idul Fitri di tengah perang yang masih berkecamuk di tanah mereka. (Firas)
