ADVERTISEMENT

Temui Kader PDIP di Jawa Tengah, Puan Tegaskan Tidak Ada Penundaan Pemilu 2024

Rabu, 27 April 2022 19:27 WIB

Share
Puan Maharani sambangi kantor DPC PDIP Karanganyar dan kantor DPC PDIP Sragen. (ist)
Puan Maharani sambangi kantor DPC PDIP Karanganyar dan kantor DPC PDIP Sragen. (ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

 

“Petugas partai di Eksekutif dan Legislatif, melalui program-program pemerintah pusat maupun daerah, agar memastikan alokasi anggaran dan program untuk dapat menyanggah kehidupan rakyat dan ekonomi kerakyatan,” imbau Puan.

Cucu Proklamator RI Bung Karno tersebut mengatakan, dinamika politik ke depan menuntut seluruh kader dan 3 pilar partai untuk tetap dalam satu barisan partai yang terpimpin. Puan juga mengingatkan agar kader dan 3 pilar untuk taat asas dan disiplin dalam menjalankan instruksi partai.

“Tidak dibenarkan ada kader yang di luar barisan. Pimpinan Partai di setiap tingkatan agar memastikan seluruh kader dan 3 Pilar Partai berada dalam barisan yang solid dan kompak,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Puan menyebut tujuan perjuangan partai tak hanya merebut kekuasaan secara demokratis. Tapi juga bagaimana kekuasaan tersebut dapat mewujudkan kesejahteraan rakyat di jalan ideologi pembangunan Trisakti.

“Sejarah telah memberikan kesempatan kepada kita semua sebagai alat perjuangan partai dalam mewujudkan tujuan ideologisnya,” urai Puan.

“Laksanakanlah kewajiban tugas ideologis kita dengan tanpa memikirkan untung ruginya; Karma Nevad Ni Adikaratse; Ma Phaleshu Kada Chana,” sambungnya.

Di Sragen, Puan menyoroti kondisi kantor DPC yang dinilainya masih kurang representatif. Ia mengingatkan kepada pimpinan-pimpinan partai di daerah untuk lebih memperhatikan kebutuhan dan fasilitas partai di wilayahnya masing-masing. 

Puan bersyukur, hari ini telah dilaksanakan peletakan batu pertama pembangunan kantor baru DPC PDIP Sragen.

“Ini kantor DPC-nya? Bukannya mau ngenyek, tapi saya pikir kayak yang tadi-tadi (Wonogiri, Karanganyar). Tapi Alhamdulillah setelah Lebaran katanya akan lebih baik. Bukannya mewah tapi harus representatif. Supaya kelihatannya berwibawa!” tukas Puan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT