ADVERTISEMENT

Jelang Aksi Demonstrasi 21 April, Akun WhatsApp Sejumlah Pentolan AMI Diduga Diretas

Kamis, 21 April 2022 08:59 WIB

Share
Ilustrasi peretasan akun.(Ist)
Ilustrasi peretasan akun.(Ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

 

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Menjelang digelarnya aksi demonstrasi 21 April 2022, sebanyak dua belas akun WhatsApp milik mahasiswa yang tergabung dalam organisasi juang Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI), diduga mengalami peretasan oleh pihak tak bertanggung jawab.

Informasi terkait dugaan peretasan akun WhatsApp sejumlah mahasiswa itu pun dibenarkan oleh salah satu organisasi yang tergabung dalam AMI, yakni Blok Politik Pelajar (BPP).

"Iya benar, sejumlah akun WhatsApp dan Telegram milik anggota BPP dan rekan AMI lain mengalami peretasan," kata juru bicara BPP, Delpedro Marhaen saat dihubungi Poskota.co.id Kamis (21/4/2022).

Pedro mengatakan, saat ini akun WhatsApp milik salah satu anggota BPP telah kembali dapat dikendalikan. Namun, terkait dengan yang lainnya, dia menyebut belum mendapatkan informasi lebih lanjut.

"Untuk Iqbal akunnya sudah kembali bisa diakses, tapi untuk dua anggota BPP dan yang lainnya belum diketahui. Nanti diinfokan kembali perkembangannya," ujar mahasiswa yang pernah menjadi lawan debat Ade Armando itu.

Sementara itu, mantan Ketua Serikat Mahasiswa Progresif Universitas Indonesia (Semar UI), Rifaldi Apinino menambahkan, bahwa peretasan akun juga menimpa akun WhatsApp milik Ketua Semar UI saat ini.

"Kalau gak salah ada 12 akun yang diretas, salah satunya akun milik Ketua Semar UI, Fawwaz," ungkap dia.

Lebih lanjut, dia mengatakan, terkait dengan peretasan akun. Sebetulnya, alih-alih membuat takut, pada kenyatannya hal itu hanya membuat mahasiswa muak dan bosan.

"Karena memang sudah sering terjadi. Ya itu sih, karena polanya selalu berulang jadi dianggap biasa saja," ungkapnya.

Sekadar indormasi, dari informasi yang dihimpun Poskota.co.id, terdapat sebanyak dua belas akun WhatsApp milik mahasiswa anggota AMI yang diduga mengalami peretasan.

Adapun kedua belas mahasiswa tersebut, antara lain:

1. M. Yusuf (Koordinator Wilayah BEM SI BSJB/Wapresma Universitas Esa Unggul).
2. Tasya (Mensospol BEM UPNVJ).
3. Naufal (Koordinator Media BEM SI).
4. Iqbal (Blok Politik Pelajar).
5. Andi (Blok Politik Pelajar).
6. Daffa (Blok Politik Pelajar).
7. Fauzan (Presma Universitas Trisakti).
8. Fawwaz (Ketua Semar UI).
9. Naufal F (Serasi Universitas Pertamina)
10. Jaffar S (Serasi Universitas Pertamina).
11. Daniel (Presma ITL).
12. Hadi (Menteri Luar Negeri Kepresidenan Mahasiswa Universitas Trisakti).

Sebelumnya diberitakan, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) dan AMI bakal menggelar aksi demonstrasi di sejumlah titik di Jakarta dengan estimasi massa sekitar 2.000 orang dan membawa 7 tuntutan.

Adapun tujuh tuntutan tersebut, di antaranya:

1. Tindak tegas para penjahat konstitusi dan tolak wacana perpanjangan masa jabatan Presiden.
2. Turunkan harga kebutuhan pokok dan atasi ketimpangan ekonomi.
3. Menindaktegas segala tindakan represif terhadap masyarakat sipil dengan mekanisme yang ketat dan tidak diskriminatif.
4. Wujudkan pendidikan ilmiah, gratis, dan demokratis.
5. Sahkan RUU pro rakyat, tolak RUU pro oligarki.
6. Wujudkan reforma agraria sejati.
7. Tuntaskan seluruh kasus pelanggaran HAM. (Adam).

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT