IRAK, POSKOTA.CO.ID - Operasi militer Turki di wilayah Irak diperingatkan Pemimpin Gerakan Sadr Irak.
Irak tak akan tinggal diam jika terus dibombardir.
Moqtada Sadr pada Selasa (19/4/2022) mengecam operasi militer baru Turki di wilayah Irak dengan alasan menumpas anasir Partai Pekerja Kurdistan (PKK).
"Jika wilayah Irak terus dibombardir oleh Turki maka kami tidak akan tinggal diam,” ucap Moqtada Sadr.
Dia melanjutkan,"Negara tetangga kami, Turki, tanpa hak dan alasan membombardir wilayah Irak. Jika ada bahaya mengancam Turki dari dalam wilayah Irak, negara ini semestinya berkoordinasi dengan pemerintah Baghdad untuk mengatasi bahaya tersebut karena aparat keamanan Irak mampu mengatasi bahaya itu."
Moqtada Sadr menegaskan,"Jika Turki mengulangi serangan ini, kami tak akan tinggal diam karena Irak adalah negara berdaulat penuh, yang tidak akan menolerir serangan ke wilayahnya serta ancaman keamanan juga serangan ke negara-negara sahabat.”
“Pada saat yang sama kami menginginkan penguatan hubungan setara dan seimbang dengan seluruh negara tetangga, hubungan timbal balik diplomatik, dan keamanan sesuai dengan kerangka diplomatik yang berlaku,” pungkasnya. ***