ADVERTISEMENT

Kamerawan Indra Jaya Putra Jadi Saksi Ade Armando Dikeroyok Massa di DPR: Dipukul dari Belakang

Senin, 11 April 2022 22:38 WIB

Share
Indra Jaya Putra. (rizal/tangkapan layar)
Indra Jaya Putra. (rizal/tangkapan layar)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Seorang kamerawan Cokro TV, Indra Jaya Putra sebagai salah seorang saksi mata peristiwa pengeroyokan Ade Armando mengatakan bahwa pelaku pengeroyokan tersebut bukanlah kelompok mahasiswa, melainkan sekompok orang yang datang dari arah Palmerah.

"Itu bukan mahasiswa, karena saat itu, kelompok mahasiswa sudah mulai mundur ke arah Senayan. Sementara yang mengeroyok ini ngumpulnya di arah Palmerah," kata Indra Jaya Putra dalam konfrensi pers Cokro TV dan Pergerakan Indonesia untuk Semua, Senin (11/4/2022) malam.

Indra Jaya Putra yang menemani Ade Armando saat aksi unjuk rasa di Gedung DPR.

Saat kejadian,  Ade dan timnya sedang membuat konten untuk Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS).

Dalam kesempatan itu, Indra menuturkan peristiwa kronologis awal di saat massa mahasiswa mulai meninggalkan lokasi di depan Gedung DPR.

"Jadi mulanya setelah Pak Sigit, Kapolri ngomong, kita mau meninggalkan area demo itu. Mahasiswa juga sudah mulai mau meninggalkan demo. Mahasiswa mulai teratur mundur," katanya.

Kemudian kata Indra Jaya, Ade Armando dan kru PIS bersiap untuk melakukan wawancara terakhir dengan Ade, sebelum meninggalkan lokasi.

Kemudian datang sekelompok orang yang menghentikan kegiatan tersebut dari arah Palmerah.  

"Kita diberhentikan oleh kelompok itu. Saya ingat benar itu bukan mahasiswa karena mahasiswa ke arah sebaliknya. Ini kelompok perusuh lah," ujarnya.

Indra mengatakan, dirinyan dan Ade Armando sempat dihadang sekelompok orang saat hendak pulang.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT