JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pendeta Saifuddin seakan tak ada habisnya melontarkan pernyataan kontrovesial mengenai agama Islam dan para penganutnya.
Padahal, beberapa waktu lalu Saifuddin sudah dilaporkan ke polisi dengan tuduhan penistaan agama. Menkopolhukam Mahfud MD juga sudah memperingatkan Saifuddin agar berhenti berkata perihal agama yang tak ia mengerti.
Bahkan, Persatuan Gereja Indonesia atau PGI turut mengecam tindakan Saifuddin. Organisasi ini meminta masyarakat muslim tak menggeneralisir penganut Kristen sama dengan pendeta Saifuddin.
Pendeta Saifuddin sendiri hingga kini masih bersikeras untuk merealisasikan penghapusan 300 ayat Al Quran.
Bahkan pendeta Saifuddin memiliki niat untuk menguraikan 300 ayat Al Quran yang menurutnya harus dihapus tersebut.
“Saya akan membacakan ataupun akan menyiarkan 300 ayat itu. Berarti akan ada 300 kali pertemuan saya dengan saudara-saudara,” katanya lewat Channel YouTube Saifuddin Ibrahim yang diunggah Selasa (22/3/2022).
Setelah itu, pendeta Saifuddin menyebut bahwa Islam merupakan agama khusus untuk laki-laki.
Ia mengatakan, “Agama saya yang lama (Islam) itu adalah agama khusus untuk lelaki. Kalau wanita ya hanya bagian begitu saja.”
Pendeta Saifuddin kemudian menceritakan tentang orang yang masuk surga dan dilayani oleh para bidadari.
Sayangnya, pendeta Saifuddin juga turut menjelekkan wanita di dunia ini dengan menyebut gembrot.
“Jadi di dalam kitab suci itu (Al Quran), yang nanti disebut orang yang bertakwa itu akan masuk surga dengan dilayani oleh 72 bidadari cantik,” ujarnya.
