Ngenes! Ini Pengakuan Korban yang Terluka Akibat Tawuran di Cagar Alam Pancoran Mas, Depok

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Hingga kini, aparat kepolisian Polres Metro Depok masih melakukan penyelidikan terkait tawuran kelompok pemuda di Jalan Siwagandu dekat Perum Cagar Alam 2 RT 01/17, Kelurahan Kecamatan Pancoranmas, Kota Depok, Minggu (6/3/2022) subuh.

Tawuran yang mengakibatkan warga yang sedang berada di lokasi langsung pelaku menggunakan sepeda motor berjumlah belasan langsung membabi buta membacokan senjata tajam hingga mengenai tiga orang warga yang sedang di sekitar tempat kejadian.

Ketiga korban yang mengalami luka bacok, yaitu Imam Sudiro Swasono, 27,luka sobek di punggung, Sumarto, 34, ojek online, luka sobek di pangkal leher pada kepala belakang dan tangan kiri sobek, dan Ihwan Ampulembang, 44, dengan luka sobek dipunggung bawah ketiak kanan  siku tangan kana dan juga jempol kaki.

Berdasarkan salah satu keterangan korban Imam (27) dirinya baru mendapatkan perawatan di rumah sakit pagi ini.

"Baru tadi pagi sekitar pukul 7.00 sd 8.00 WIB baru diinfus dan dioperasi untuk dijahit. Sedangkan kedua korban lainnya yang tidak saya kenal mengalami luka bacok cukup parah di badan," ujarnya kepada wartawan usai dikonfirmasi melalui telepon, Minggu (6/3/2022) sore.

Sebagai salah satu korban yang sudah boleh pulang untuk rawat jalan ini, Imam mengungkapkan kronologis penyerangan yang dialaminya tersebut usai mancing Galatama Ikan Lele bersama teman-teman singgah ke toko umpan Akang Fishing.

"Kebetulan di toko umpan kita sedang mesan nasi uduk, beberapa suap makan tiba-tiba datang gerombolan bocah-bocah remaja sekitar 10 motor dengan satu motor boncengan tiga orang langsung babi buta membacok menggunakan senjata tajam," katanya.

Saat itu salah satu pelaku usia remaja, lanjut Imam sempat teriak menyebutkan seperti orang yang sedang dicari.

"Pelaku sempat bilang 'ini yang gue cari', setelah itu tanpa ada persiapan dari belakang salah seorang pelaku langsung membacokan senjata tajam mengenai punggung setelah itu langsug ditolong warga kebetulan anggota Pokdarkamtibmas dibawa ke rumah sakit," ungkapnya.

"Setelah dibawa ke rumah sakit tidak tahu kalau ada dua orang korban lainnya yang juga warga yang terluka parah dibacok sama para pelaku. Berharap aparat kepolisian dapat segera menangkap para pelaku supaya tidak membuat resah dan jatuh korban lagi," terangnya.

Terpisah Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yoge Heroes Baruno mengatakan sampat saat ini pihaknya masih belum bisa mengetahui motif tawuran antar kelompok hingga sampai membabi buta menyerang warga hingga terluka.

"Untuk motif masih kita selidiki. Sejumlah saksi sudah kita mintai keterangan termasuk barang bukti CCTV di sekitar lokasi," tutupnya. (angga)