JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kebakaran hebat melanda sebuah toko mebel furniture di Jalan Rawa Sumur, Cakung, Jakarta Timur pada Sabtu (26/2/2022) sekira pukul 22.54 WIB.
Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, kebakaran diduga terjadi akibat adanya hubungan pendek arus listrik (korsleting) pada satu bangunan mebel furniture milik warga.
"Titik api bersumber dari sebuah bangunan bengkel milik warga berinisial M. Diduga api tersebut menyala akibat adanya korsleting listrik," kata Gatot dalam keterangannya yang diterima, Minggu (27/2/2022).
Ungkap dia, dari peristiwa kebakaran tersebut, api sempat menjalar ke sejumlah bangunan atau tempat lain yang ada di sekitarnya, seperti bengkel atau tempat rongsokan.
"Api merembet ke tempat lain seperti bengkel rongsokan dan tempat penampungan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) yang ada di sekitar area titik api," ucap dia.
"Kebakaran melanda area kurang lebih 800 meter persegi," sambungnya.
Gatot menuturkan, kebakaran tersebut diketahui para warga setelah warga yang tengah duduk di warung kopi mendengar adanya suara teriakan peringatan kebakaran dari warga lain.
"Sebelum kami tiba di lokasi, warga di sekitar lokasi kebakaran sempat berupaya melakukan upaya pemadaman mandiri. Namun, karena besarnya kobaran api di lokasi tersebut, membuat upaya warga sekitar seakan menjadi termentahkan," tutur Gatot.
Lanjut dia, dalam peristiwa tersebut. Pihaknya mengerahkan sebanyak 100 personel pemadam gua menjinakkan amukan si jago merah.
"Kami kerahkan 20 unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) beserta pendukung. Selain itu, ada 100 personel yang kami terjunkan di lokasi kebakaran," ujar dia.
Gator menyebut, jumlah korban akibat kebakaran tersebut, saat ini masih didata oleh pihaknya.
"Korban masih kami upayakan lakukan pendataan soal ada atau tidaknya. Terkait dengan kerugian, kerugiannya ditaksir mencapai sekitar Rp. 800 juta," pungkasnya. (cr10)