Duh! Kebakaran Tewaskan Ibu dan Balitanya di Kebayoran Lama, Penyebabnya Diduga Korsleting Listrik

Minggu 27 Feb 2022, 16:04 WIB
Kebakaran Tewaskan Ibu dan Balitanya di Kebayoran Lama. (adji)

Kebakaran Tewaskan Ibu dan Balitanya di Kebayoran Lama. (adji)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sebanyak tiga orang tewas dalam kebakaran rumah di Jalan Taman Radio Dalam 7, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Sabtu (26/2/2022) dini hari.

Diduga penyebab kebakaran sementara korsleting listrik.

Korban yakni Indriana, 37, dan kedua anaknya yang berusia 3 tahun dan 3 bulan hangus terbakar.

Perwira Piket Sudin Penanggulangan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan Paryo menuturkan, penyeba kebakaran tersebut diduga korsleting listrik.

"Dugaan penyebab korsleting listrik," kata Paryo dalam keterangannya. Rumah tiga lantai seluas 5x10 Meter ini rugikan Rp100 juta dihuni empat Kartu Keluarga (KK).

 Kerugian kebakaran tersebut mencapai Rp 100 juta.

Sementara itu Kapolsek Kebayoran Lama Agus Widartono mengatakan, penyebab korban tewas terjebak api.

"Ya korban terjebak api karena korban berada di lantai tiga rumah itu dikontrakan," ungkap kapolsek.

Sebelumnya diberitakan Ibu dan kedua anaknya diduga menjadi korban karena terjebak kobaran api yang membakar gedung lantai 3. 

"Posisinya (korban) terjebak itu di atas, di lantai 3 kontrakan," ucap Parto.

Diketahui, perwira piket penanggulangan kebakaran dan penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Paryo menjelaskan peristiwa kebakaran dilaporkan terjadi pada sekitar pukul 00.03 WIB.

Rumah kontrakan yang terbakar berdekatan dengan usaha toko kelontong dan es teler.

Petugas Damkar yang menerima laporan soal kebakaran langsung menuju ke lokasi dan tiba sekitar pukul 00.07 WIB.

Sedangkan api berhasil dipadamkan setengah jam kemudian setelah 11 untu mobil pemadam kebakaran diturunkan.

"Pengerahan personel ada 45 orang dan satu unit medium pressure dari pos Kebayoran Baru, Jaksel," ucap Paryo.

Dugaan sementara penyebab kebakaran itu karena korsleting listrik hingga menyambar ke seluruh bangunan rumah kontrakan. (adji)

Berita Terkait

News Update