Curhat Emak-emak Antre Minyak Goreng di Plaza Lebak: Dikira Harganya Rp11 Ribu...

Rabu 23 Feb 2022, 16:35 WIB
Emak-emak mengantre minyak goreng di Plaza Lebak. (foto: poskota/yusuf permana)

Emak-emak mengantre minyak goreng di Plaza Lebak. (foto: poskota/yusuf permana)

LEBAK, POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak bekerja sama dengan Perum Bulog Subdivre Lebak-Pandeglang untuk menggelar operasi pasar murah di Plaza Lebak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Rabu(23/2/2022).

Operasi pasar murah yang menjual 2.000 liter minyak goreng itu diserbu emak-emak yang sudah mabuk kepayang dengan kelangkaan minyak goreng di pasaran itu. 

Bahkan mereka sudah membuat antrian panjang sebelum operasi pasar murah itu dibuka. 

"Sudah ngantre dari jam 7 pagi pak, dapat antrian ke-300 pak," kata Reni, warga Rangkasbitung saat ditemui, di Plaza Lebak.

Reni mengatakan bahwa dirinya harus mengantre selama 1 jam lamanya untuk mendapatkan 2 liter minyak goreng yang dijual seharga Rp14 ribu itu.

"Dapat 2 liter pak, 1 liternya Rp14 ribu, jadi total Rp28 ribu," katanya.

Hal serupa dirasakan warga lainnya, Mak Ijah. Ibu rumah tanga berumur 41 tahun ini curhat bahwa dirinya mendapatkan informasi tentang operasi minyak goreng itu dari tetangganya. Ia pun lantas ikut mengantri bersama dengan emak-emak lainnya.

Awalnya, ia mengira bahwa minyak goreng yang dijual itu seharga Rp11 ribu per liter. Namun ternyata harganya sama seperti di toko ritel yakni Rp14 ribu.

"Saya kira harganya Rp11 ribu, tapi ternyata Rp14 ribu. Sama aja kaya di toko. Ngantri aja lama, ternyata harganya nggak beda jauh kayak di warung," curhatnya.

Untungnya, Ia masih mendapatkan minyak goreng kemasan 1 liter dengan merek Jujur itu.

Sementara Kepala Bidang Pasar pada Disperindag Lebak Dedi Setiawan membenarkan bahwa harga minyak goreng kemasan yang dijual itu seharga Rp14 ribu. Harga tersebut sesuai dengan kebijakan satu harga yang diberlakukan pemerintah pusat beberapa waktu lalu.

Berita Terkait

News Update