ADVERTISEMENT

Wanita Cantik yang Tewas di Hotel Tamansari Usai Suntik Silikon, Ternyata Sudah Dua Kali Operasi, Katanya Mulai Kendur

Selasa, 22 Februari 2022 19:42 WIB

Share
Tersangka penyuntikkan silikon kepada wanita pekerja seksual yang ditemukan tewas di kamar hotel kawasan Tamansari Jakbar. (Foto: Pandi)
Tersangka penyuntikkan silikon kepada wanita pekerja seksual yang ditemukan tewas di kamar hotel kawasan Tamansari Jakbar. (Foto: Pandi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Dikatakan Rohman, saat itu Arif disuruh Windi untuk membeli cairan silikon di salah satu klinik dengan harga Rp250 ribu satu botol, jarum suntik, dan beberapa obat.

Arif saat itu menunggu di luar yang masih berada di sekitaran hotel. Sementara Windi, melakukan ekseskusi penyuntikkan silikon kepada korban. Awalnya korban terlebih dahulu disuntik bius oleh Windi.

"Setelah itu pelaku melakukan suntikan silikon ke kedua payudara korban sebanyak 100 miligram yang mana setiap payudara disuntik silikon sebanyak 500 miligram," jelasnya.

Menurut Rohman, penyuntikkan silikoan kepasa korban tersebut dikenakan biaya sebesar Rp4 juta. Korban saat itu membayar dengan cash dan sisanya berupa uang tunai.

 

Setelah selesai, Windi dijemput kembali oleh Arif dan diantarkan ke Kebon Jeruk untuk naik bus ke rumahnya di kawasan Cikupa Tangerang. Windi memberikan Arif bayaran Rp500 ribu atas jasanya mengantarkan ke hotel.

"Arif membawa pulang menyimpan peralatan-peralatan suntik, ampuls cairan pembius dan sisa cairan silikon di dalam dirigen yang kemudian disimpan di rumahnya," paparnya.

Keesokan harinya, Sabtu (19/2/2022), lanjut Rohman, korban ditemukan tewas oleh petugas hotel dengan kondisi kedua payudara bocor dan mengeluarkan cairan dan darah.

Atas kejadian tersebut, polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Polisi menangkap pelaku Windi yang merupakan seorang waria di kawasan Cikupa Tangerang pada Senin (21/2/2022).

 

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT