JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Video Bupati Karanganyar Juliyatmono yang mengajak warganya agar tak ambil pusing dengan virus Covid-19 viral di media sosial. Dia menyuruh warga agar menganggap Covid-19, khususnya varian Omicron sudah tiada.
Tak jelas apa tujuan Juliyatmono melontarkan ujaran yang menyita perhatian publik itu. Pernyataannya yang dia ucapkan menggunakan bahasa Jawa dalam sebuah acara pernikahan itu seolah mendoktrin masyarakat bahwa Covid-19 tak lagi berbahaya.
Sebuah video berdurasi 1 menit 34 detik merekam tingkah Bupati Karanganyar ini. Tak berselang lama, video itu viral di media sosial.
Dalam video itu, Juliyatmono atau yang akrab disapa Yuli awalnya berharap agar warganya selalu dalam keadaan sehat di tengah kasus Omicron yang sedang merangkak naik.
“Semoga sehat semua, yang penting badannya dijaga sendiri-sendiri aja ya,” ujar Yuli seperti dilihat dalam video yang viral di media sosial, Rabu (16/2/2022).
Segera setelah membuka sambutannya itu, Yuli kemudian melontarkan ucapan yang menyentak perhatian.
“Tidak usah memedulikan Omicron atau memedulikan Covid, anggap saja sudah tidak ada," katanya.
Dia beralasan bahwa Omicron tidak separah pendahulunya, Delta, di mana kasus kematian akibat virus Corona jenis ini pada 2021 lalu cukup membuat pemerintah kelabakan.
Sedangkan Omicron, kata Yuli, hanya seperti pilek biasa sehingga tidak perlu diperiksa ke fasilitas kesehatan jika mengalami flu.
“Omicron itu seperti pilek biasa. Tidak usah ngapa-ngapain, kalau ada yang flu di rumah tidak usah diperiksa ke mana-mana dulu,” ujarnya.
“Di rumah tiga hari makan kenyang, punya uang, sehat dengan sendirinya,” imbuh Yuli.
Lebih lanjut, saat membahas pembelajaran tatap muka (PTM), Yuli berpesan kepada masyarakat untuk menjaga kesehatan.
Kendati begitu, dia tetap menyarankan bagi siswa yang terkena flu, sebaiknya tetap di rumah.
“Kalau ada yang flu, di rumah dulu istirahat. Nggak usah ngapa-ngapain, pamit dulu di sekolahan. Memang sudah lama libur, kalau di rumah terus jenuh. Anak-anak juga inginnya masuk, kalau nggak masuk nggak dapat uang saku. Saya doakan semua sehat," kata Yuli.
Setelah video itu viral dan diberitakan di media massa, Yuli belum memberikan tanggapan klarifikasi.(*)