PEKAN lalu, di sebuah kotak ATM sebuah bank BUMN, Jalan KKN di Petukangan Selatan, Jakarta Selatan, ada teriakan seorang bapak yang kartu ATM-nya ketelen.
“Dasar menteri dongok, bikin ATM yang bikin susah orang,” ujar bapak berkulit hitam itu.
Saya tanya kenapa marah-marah, bapak itu bercerita dengan penuh emosi. Ia bilang ketika memasukan kartu ATM-nya ke dalam boks ATM muncul wajah seorang menteri kabinet bicara. Setelah kartu ATM-nya masuk, selama 20 menit tidak keluar-keluar. Sang bapak itu juga belum sempat mendapatkan uangnya dari kotak ATM tersebut.
Kotak ATM itu sempat dipukul. Orang yang antre terkejut. “Saya semakin jengkel, kartu ketelen . Belum sempat dapat uang. Wajah menteri ini nongol terus-terusan. Banyak bacotnya lagi,” ujar bapak itu.
Seseorang yang ikut antre di situ sempat memberitahu bahwa menteri yang wajahnya muncul di ATM itu adalan calon presiden. Mendengar itu sang bapak yang kartu ATM-nya ketelen makin emosional. “Hah calon presiden ? Wajah dongok begini calon presiden ? Gue sumpahin nggak bakalan jadi,” seru bapak itu lagi.
Ilustrasi. (ucha)
Bapak berusia 60-an itu sempat bertanya kenapa di kotak ATM ini bisa muncul wajah menteri ini ? “Itu iklan atau inforial,” jawab ibu-ibu yang di situ. Sang bapak yang marah berkata lagi, “Kenapa iklannya dipasang di sini ? Bikin kartu ATM gue ketelen,” tanyanya sambil melontarkan kata-kata sumpah serapah.
Seorang ibu lainnya yang antre di situ mencoba meredakan amarah bapak tersebut. “Pak bisa diurus di bank bersangkutan supaya kartu ATM bapak kembali. Hari senin, bisa datangi banknya.” kata ibu.
“Senin saya harus vaksinasi. Mungkin antrean vaksinasi seharian penuh,” kata bapak itu. Emosi sang bapak makin meningkat ketika ada yang memberi tahu, sang menteri yang wajahnya mucul di bok ATM itu merupakan salah satu yang mengurus pengadaan vaksinasi dan memimpin tim untuk mengatasi Covid-19. “Pantesan pandemi ini nggak hilang-hilang, karena menteri seperti ini ikut ngurusin vaksin,” ujar bapak itu. Nah lho !!!! (Ciamik)
