JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Di tengah lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) mencatat terjadi penurunan jumlah pengunjung hingga sekitar 10 persen dari kuota pengunjung yang diizinkan masuk ke tempat wisata pada masa PPKM Level 2 diberlakukan di Jakarta.
Direktur Eksekutif TMII, I Gusti Putu Ngurah Sedana mengatakan, bahwa per hari ini atau Minggu (6/2/2022), jumlah pengunjung yang memasuki TMII tercatat ada sebanyak 4.679 orang dari kuota yang diizinkan sebesar 30.000 orang.
"Hari ini jumlah pengunjung TMII alami penurunan dibanding minggu sebelumnya dibawah 10 persen dari kuota PPKM 50 persen atau 30.000 orang yang diizinkan masuk ke tempat wisata TMII," ujar Putu kepada Poskota.co.id melalui pesan singkat, Minggu (6/2/2022).
Dia menuturkan, jumlah pengunjung di TMII dari tiap pekannya, terus mengalami penurunan jumlah.
"Mungkin karena melonjaknya kasus terpapar varian Omicron," kata dia.
"Sebelumnya itu, per tanggal 23 Januari ada sebanyak 7.936 orang yang memasuki TMII. Kemudian pada pekan selanjutnya atau pada tanggal 30 Januari itu ada sebanyak 6.666 orang yang masuk ke sini," tuturnya.
Terakhir, ia juga mengimbau kepada para wisatawan yang ingin berkunjung ke TMII untuk selalu disiplin dalam menerapkan anjuran protokol kesehatan selama di dalam area TMII.
"Karena Covid-19 ini belum selesai, kami selalu mengimbau kepada masyarakat yang ingin berwisata ke TMII untuk tetap menerapkan prokes selama berada di area TMII," tutup dia.
Untuk diketahui, Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat kasus Covid-19 varian Omicron di Ibu Kota bertambah 724 kasus dari rekapan data sebelumnya, sehingga kini total kasusnya telah mencapai jumlah sebanyak 3.751 kasus per Jumat (4/2/2022).
DKI Jakarta sebelumnya mencatatkan total kasus varian Omicron sebanyak 3.027 pada Kamis (3/2). Sebanyak 1.696 di antaranya merupakan PPLN, sedangkan 1.331 lainnya kasus transmisi lokal.
Lebih lanjut, kasus terkonfirmasi positif varian Omicron di Jakarta masih didominasi oleh Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN).
Menurut data terakhir Dinkes DKI Jakarta, jumlah kasus dari PPLN sebanyak 1.778, sedangkan yang bukan PPLN sebanyak 1.973 orang.
Secara keseluruhan, Dinkes DKI Jakarta juga mencatat kasus positif Covid-19 per Jumat (4/2/2022) bertambah 13.179 kasus sehingga totalnya menjadi 952.371 kasus.
Adapun, angka tersebut naik apabila dibandingkan dengan rekapan data per Kamis (3/2/2022), di mana jumlah yang terkonfirmasi diketahyu sebanyak 10.317 kasus, dan per Rabu (2/2/2022) ada sebanyak 9.132 kasus. (cr10)