ADVERTISEMENT

Polisi Masih Memburu Kawanan Begal Pengantar Roti di Mustikajaya Bekasi

Minggu, 23 Januari 2022 18:56 WIB

Share
Tangan kanan Wili (30) nampak diperban akibat dampak dibacok menggunakan Celurit oleh begal, saat ditemui di kediamannya Cikiwul, Bantargebang, Jum'at (21/01/2022) lalu. (ihsan fahmi)
Tangan kanan Wili (30) nampak diperban akibat dampak dibacok menggunakan Celurit oleh begal, saat ditemui di kediamannya Cikiwul, Bantargebang, Jum'at (21/01/2022) lalu. (ihsan fahmi)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Polres Metro Bekasi Kota masih melakukan perburuan terhadap para pelaku begal yang menyasar korban yaitu pengantar roti di jalan mandor demong, Mustikasari, Mustikajaya, Bekasi, Rabu (19/01/2022) lalu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasatreskrim Polres Metro Bekasi kota, Kompol Alexander Yurikho, dikatakannya, petugas reserse kiriminal masih melakukan penyidikan dilapangan.

"InysaAllah, Mohon doa nya ya, Personel Sat Reskrim sedang di Lapangan," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Alexander Yurikho kepada Poskota, Minggu (23/01/2022) siang. 

Kasat Reskrim yang biasa disapa Alex tersebut, mengungkapkan dalam hal ini juga pihaknya tengah berkoordinasi dengan Polsek Bantargebang untuk mengungkapkan kasus yang diketahui, pelaku berjumlah enam orang.

"Njih (betul / iya, masih dalam penyelidikan)," singkat Alex, saat menjawab dengan pesan berbahasa Jawa

Sebelumnya diberitakan, bahwa korban Bernama Wili (30), warga Cikiwul Buat, dirinya jadi korban kawanan begal bersenjata tajam, saat ia hendak mengatakan roti pesanan online ke wilayah Mustikajaya, Rabu (19/01/2022) pukul 04.30 WIB.

Saat melintas di Jalan Mandor Demong, Mustikajaya, ia yang berkendara dengan motor Yamaha Nmax hitam serta membawa lima krat berisi roti, dipepet dan ditendang oleh kawanan begal.

Begal yang berusaha merebut kendaraann yang dibawa Wili, melakukan pembacokan juga ke jari telunjuk tangan kanan, dikarenakan Wili juga berusaha melawan.

Akibat insiden tersebut, Wili harus dilarikan ke Rumah Sakit Satria Medika, Pedurenan, Mustikajaya dikarenakan jarinya terluka berlumuran darah.

Sementara itu enam orang pelaku yang diungkapkan Wili masih berusia remaja, saat insiden tersebut langsung melarikan diri. (ihsan fahmi)

ADVERTISEMENT

Editor: Sumiyati
Contributor: Ihsan Fahmi
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT