ADVERTISEMENT

Kecelakaan Lagi, Light Truck Box Seruduk Truk Tronton di KM 59.500 Tol Tangerang-Merak, Ada Kendaraan Menyalip

Sabtu, 22 Januari 2022 19:01 WIB

Share
Light truck box seruduk truk tronton di KM 59.500 Tol Tangerang-Merak. Tampak Light truck box hancur bagian depan. (foto: ist)
Light truck box seruduk truk tronton di KM 59.500 Tol Tangerang-Merak. Tampak Light truck box hancur bagian depan. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG,  POSKOTA.CO.ID - Kecelakaan yang melibatkan kendaraan truk kembali terjadi di jalan tol Tangerang - Merak. Peristiwa kali ini terjadi di KM 59.500, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Sabtu (22/1/2022) sekitar pukul 05;00.

Kepala PJR Korlantas Induk Ciujung Kompol Wiratno menjelaskan kecelakaan melibatkan kendaraan truk tronton D 8657 VL yang dikemudikan Tatang Sobari (48) warga Garut, Jawa Barat dengan light truck box B 9612 SC yang disopiri Usep Supriyadi (30) warga Kecamatan Petir, Kabupaten Serang.

Dari keterangan pengemudi truk tronton, terang Kompol Wiratno, kecelakaan berawal saat truk yang dikemudikan tengah melaju pada lajur 1 ke arah Merak. Setiba di lokasi kejadian, tiba-tiba ada kendaraan yang tidak diketahui identitasnya menyalip dari sisi kiri atau bahu jalan.

"Dari keterangan sopir tronton, saat berjalan pada lajur 1, ada kendaraan yang tidak diketahui identitasnya menyalip dari bahu jalan ke lajur 1," terang Wiratno.

Karena kaget, sopir tronton berusaha mengerem namun dari arah belakang meluncur kendaraan light truk box dan menabrak bagian belakang truk tronton. Akibat dari kejadian, kendaraan light truk mengalami kerusakan berat pada bagian depan.

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian, hanya materi. Kedua kendaraan sudah kita amankan berikut pengemudinya," kata Wiratno.

Wiratno menjelaskan penyebab kecelakaan masih diselidiki namun diduga karena pengemudi tidak antisipasi. "Masih kita selidiki penyebab kecelakaan tapi diduga karena faktor sopir yang tidak antisipasi," terangnya.

Kompol Wiratno kembali mengingatkan kepada seluruh pengguna jalan tol, selain memperhatikan kondisi fisik, juga perlu pemeriksaan kendaraan sebelum berkendara serta menjaga jarak. Wiratno menjelaskan yang dominan terjadinya kecelakaan, selain faktor pengemudi juga faktor kendaraan.

"Saya mengimbau agar memperhatikan kondisi kendaraan sebelum berkendara di jalan tol. Juka kondisi lelah gunakan rest area yang telah disiapkan oleh pengelola jalan tol. Yang juga utama menjaga jarak aman dan kecepatan kendaraan," tandasnya. (haryono)

Personil PJR Korlantas dan petugas PT MMS  mengevakuasi dua kendaraan yang terlibat kecelakaan di tol. (ist)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT