Kakak Menggoda Adik Ipar Mati Ditusuk Adik Kandung

ANEH juga kelakuan Yunus (40) dari Muara Enim (Sumsel) ini. Sudah punya istri, kok masih menganggu istri adiknya sampai bercerai. Ketika tahu biang kerok perceraian tersebut kakak kandungnya, Irfan (35) jadi naik pitam. Bersenjatakan badik, tanpa ba bi bu lagi Yunus langsung ditusuknya hingga wasalam.

Punya bini cantik dambaan setiap lelaki. Tapi ketika sudah berhasil memiliki, ada
saja gangguannya; suka ditaksir orang. Jika yang naksir orang luar, masih bisa
diantisipasi. Tapi jika yang mengincar justru orang dalam, yakni kakak kandung sendiri, ini kan bagaikan musuh dalam selimut. Tidak mudah terdeteksi, sehingga tahu-tahu bini minta cerai tanpa bisa dicegah.

Pengalaman pahit ini dilakoni Irfan, warga Rembang Niru, Kabupaten Muara
Enim. Awalnya dia bangga punya istri Aida (30) yang cantik bak artis Dian Sastro. Ketika berdua menghadiri resepsi atau arisan keluarga, banyak sorot mata tertuju ke bininya. Orang lain pada empot-empotan melihatnya, padahal Irfan pemiliknya biasa-biasa saja.

Risikonya punya bini cakep, dia pasti doyan bersolek untuk menjaga
kecantikannya. Di sinilah repotnya, penghasilan Irfan kurang bisa mengimbangi anggaran make up yang dibutuhkan istrinya. Belum untuk baju-bajunya. Menghadiri resepsi kok pakai baju itu-itu melulu, malu rasanya. Apa lagi ada yang mengembari model dan motifnya, langsung baju disumbangkan untuk bencana alam.

Rupanya kakak iparnya ya kakak kandung Irfan, diam-diam ada rasa pada istri
adiknya tersebut. Jika pas suami tak di rumah, keduanya ngobrol asyik banget, sampai Aida tega curhat soal anggaran make up yang selalu dipotong. Tapi dia diam saja, tak berani mencak-mencak macam Fadel Mohammad ketika anggaran MPR dipotong Bappenas. Diam pada suami, tapi malah curhat pada kakak ipar.

Padahal kakak Yunus ini diam-diam naksir bini adiknya itu. Maka segala curhat
Aida diantisipasi, dalam arti langsung diberi uang untuk kebutuhan make upnya. Itu
sering sekali, tapi “gratifikasi” tersebut tak pernah dilaporkan ke suami, apa lagi KPK.
Bahkan Ida berani menunjuk barang yang dibutuhkan, dan Yunus selalu mengabulkan.

Begitulah orang kasmaran, akan selalu memanjakan orang yang dicintainya.
Padahal tak ada makan siang gratis kacuali saat kondangan. Setelah sekian lama
menanam jasa, lama-lama Yunus pun minta imbalan.

Iada karena sudah banyak berutang budi, akhirnya diam-diam membalasnya dengan bodi. Ternyata wowww......meski Yunus lebih tua tapi permainan ranjangnya bikin Iida digunduli 4-0 macam Indonesia-Thailand pada leg pertama Piala AFF-2020.

Begitu heboh pelayanan abang ipar, sementara suami lemah dionderdil dan
materiel, pada akhirnya tekad-tekadan Aida minta cerai pada suami. Begitu seringnya istri menuntut cerai tanpa sebab yang jelas, lama-lama dikabulkan juga. Bercerailah pasangan itu, padahal sudah ada beberapa anak.